5 Kegiatan Penting Ibu Hamil agar Pertumbuhan Bayi Optimal
Lakukan secara rutin ya, Ma!
25 Juli 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kondisi tubuh, nutrisi yang kamu makan, serta keadaan emosi Mama sangat berperan penting dalam perkembangan bayi yang sedang tumbuh di dalam kandungan.
Menurut para ahli, warisan gen dari orangtua memang memiliki peranan penting dalam menentukan kecerdasan dan kepribadian Si Kecil di dalam kandungan.
Namun, pilihan gaya hidup yang tepat dan sehat dapat membantu perkembangan sel di dalam rahim jadi lebih optimal.
Pada dasarnya semua ibu pasti ingin melakukan yang terbaik untuk memastikan Si Kecil bisa berkembang dengan optimal di dalam kandungan.
Nah, Popmama.com merekomendasikan apa saja trik yang bisa Mama lakukan selama hamil untuk ‘menciptakan’ bayi yang lebih cerdas dan bahagia.
1. Tetap aktif bergerak
Hormon endorfin yang didapatkan saat melakukan olahraga bisa mengurangi rasa sakit serta mendorong perasaan bahagia dan tenang. Ternyata, efek hormon ini tidak hanya dirasakan oleh Mama, tetapi juga bisa dirasakan oleh bayi di dalam kandungan, lho!
Konon, hormon yang dilepaskan saat berolahraga ini juga akan melewati plasenta, sehingga efeknya juga akan dirasakan oleh Si Kecil.
Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh Mama, termasuk rahim, yang memiliki dampak positif bagi perkembangan bayi. Penelitian terbaru juga menyatakan bahwa olahraga selama kehamilan dapat meningkatkan neuron pada hippocampus Si Kecil, hingga 40 persen.
Hippocampus adalah bagian otak besar yang mempengaruhi memori.
Jadi, tetap luangkan waktu untuk berolahraga ya, Ma! Pilih olahraga yang aman atau senam khusus untuk kehamilan.
Editors' Pick
2. Paparan sinar matahari
Vitamin D yang didapat dari sinar matahari sangat penting bagi tubuh Mama. Seorang ahli kesuburan, Zita West menemukan, sebesar 70 persen ibu hamil yang datang ke kliniknya mengalami kekurangan vitamin D.
Hal itu disebabkan karena ibu hamil kurang mendapatkan sinar matahari dan tidak cukup mendapatkan vitamin D dari makanan mereka. Padahal, kekurangan vitamin D pada ibu hamil dikaitkan dengan penyebab autisme pada anak.
Untuk mendapatkannya, biarkan tubuh Mama terpapar sinar matahari di pagi hari, paling tidak selama 20 menit dalam sehari. Vitamin D sangat penting untuk membantu pertumbuhan tulang dan jantung yang kuat bagi Si Kecil.