Kolesterol Tinggi Selama Hamil? Ini yang Harus Dilakukan!

Kolesterol saat hamil ternyata lebih rentan meningkat. Lakukan hal ini ya, Ma!

9 Maret 2019

Kolesterol Tinggi Selama Hamil Ini Harus Dilakukan
PIxabay/nguyentungson

Menjaga kesehatan selama hamil semata-mata bukan hanya bermanfaat untuk Mama, tetapi juga penting bagi bayi yang sedang berkembang di dalam tubuh. Karena itu, Mama disarankan untuk menjaga makanan dan pola hidup, mencukupi kebutuhan gizi, dan tetap terhidrasi dengan baik.

Selain menjaga kadar gula darah, hal terpenting yang juga harus Mama jaga adalah kadar kolesterol dalam darah.

Penting bagi perempuan untuk menjaga kadar kolesterol agar tetap normal sejak sebelum kehamilan, karena selama hamil kadar kolesterol Mama bisa meningkat lebih tinggi lagi dari sebelumnya.

Karena itulah Mama perlu untuk mengendalikan kolesterol selama hamil untuk menjaga kesehatan Mama dan bayi. Simak rangkuman informasi untuk menjaga kadar kolesterol selama kehamilan dari Popmama.com berikut ini.

Editors' Pick

1. Kolesterol lebih rentan meningkat saat hamil

1. Kolesterol lebih rentan meningkat saat hamil
hrt.org

Kolesterol sendiri merupakan senyawa penting yang terdapat pada jaringan tubuh berfungsi untuk membentuk hormon. Tapi dengan kadar yang tinggi, kolesterol bisa membentuk plak pada dinding arteri jantung dan dapat mengakibatkan risiko serangan jantung atau stroke.

Perlu Mama ketahui, kolesterol cenderung akan lebih meningkat secara alami selama hamil. Carolyn Gundell, seorang ahli gizi dari Reproductive Medicine Associates di Connecticut mengatakan bahwa kadar kolesterol bisa naik hingga 25-50 persen selama kehamilan trimester kedua dan ketiga.

Ia juga menjelaskan, peningkatan kadar kolesterol ini sangat penting untuk produksi dan fungsi hormon estrogen dan progesteron, yang bermanfaat bagi kehamilan.

Kolesterol juga berperan penting dalam perkembangan otak, anggota tubuh, dan perkembangan seluler bayi. Kolesterol juga berperan dalam produksi ASI yang sehat.

2. Adakah tanda yang harus diwaspadai bila kolesterol terlalu tinggi?

2. Adakah tanda harus diwaspadai bila kolesterol terlalu tinggi
Freepik/yanalya

Selama memiliki kadar kolesterol yang normal sebelum hamil, sebenarnya Mama tidak perlu terlalu khawatir dengan peningkatan kolesterol saat hamil. Biasanya, kadar  kolesterol ini akan menurun kembali ke ukuran normal dalam waktu 4 sampai 6 minggu pasca melahirkan.

Jadi, usahakan kadar kolesterol Mama tidak tinggi sejak sebelum hamil karena peningkatan kolesterol yang drastis selama hamil tentu berisiko bagi Mama.

Sementara itu, tidak ada tanda-tanda yang jelas mengenai kolesterol tinggi saat hamil. Jika peningkatan kolesterol Mama terlalu drastis selama hamil, risiko serangan jantung dan stroke tentu tak terhindarkan.

Lakukan tes darah rutin untuk menjaga kadar kolesterol Mama.

Kadar kolesterol normal pada ibu hamil

Jika biasanya kadar kolesterol normal mencapai 120 dan 190 mg/dL, pada ibu hamil bisa mencapai 200 mg/dL. Konsultasikan selalu pada dokter apakah kadar kolesterol Mama masih dalam ukuran aman atau tidak.

3. Cara menjaga kolesterol Selama Hamil

3. Cara menjaga kolesterol Selama Hamil
Freepik/onlyyouqj

Mengingat beberapa obat kolesterol tidak dapat dikonsumsi saat hamil, penting untuk diskusikan pada dokter jika Mama memiliki riwayat kolesterol tinggi sebelum hamil. Dokter akan mengganti obat yang lebih aman untuk mengelola kolesterol Mama.

Selain dengan obat, Mama bisa lakukan tips berikut:

1. Bergerak

Meski hamil, Mama tetap perlu bergerak. Lakukan senam hamil dengan rutin sesuai dengan kebutuhanmu. Olahraga yang cukup sangat bermanfaat untuk menjaga kolesterol.

2. Konsumsi makanan sehat

Meskipun saat hamil seringkali ingin makan ini itu, tetapi Mama tetap harus mengonsumsi makanan sehat. Sayuran, buah, dan serat tinggi dalam menu makanan dapat menyerap kolesterol yang berlebihan di dalam tubuh. Konsumsi biji-bijian utuh dan kacang-kacangan yang kaya lemak tak jenuh juga sangat baik untuk menurunkan kolesterol.

3. Hindari gorengan

Batasi makanan yang digoreng dan mengandung banyak lemak jenuh ya, Ma! Makanan ini dapat meningkatkan kolesterol jahat secara drastis. Penting juga untuk membatasi asupan gula.

4. Minum air putih

Cukupi kebutuhan air putih sepanjang hari dapat meningkatkan energy dan menurunkan kadar kolesterol. Air juga membantu menghilangkan racun di dalam tubuh. Tetapi, hindari minuman berkafein dan soft drink karena bisa meningkatkan kadar gula darah pada tubuh Mama.

5. Hindari stres

Stres bisa berdampak buruk pada kesehatan Mama dan bayi. Stres dapat memengaruhi hati untuk memproduksi kolesterol jahat. Jadi, cobalah untuk tetap bahagia menjalani kehamilan. Berpikir positif dan jaga emosi selama hamil karena bayi Mama bisa merasakan hal yang sama, lho!

Itulah cara menjaga kadar kolesterol yang bisa Mama lakukan agar selama kehamilan trimester kedua bisa tetap aman dan selalu sehat. Jangan lupa untuk selalu rutin memeriksakan kondisi Mama ke dokter untuk memantau kondisi kesehatan serta mengetahui gaya hidup dan pola makan seperti apa yang perlu Mama jalani.

Baca juga:

Topic:

The Latest