10 Masalah Saat Hamil yang Membuat Mama Tidak Nyaman dan Solusinya
Sepanjang kehamilan selalu saja ada masalah yang membuat Mama tidak nyaman, ini dia solusinya
28 Februari 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jangan kaget jika saat hamil ada banyak perubahan yang terjadi padamu. Bukan hanya mual, muntah, sakit kepala, dan sakit punggung. Kamu juga akan mengalami sejumlah perubahan fisik atau kebiasaan aneh yang mungkin tidak pernah kamu alami sebelumnya.
Beberapa orang percaya bahwa ini adalah bagian dari ‘efek samping’ kehamilan. Apa saja? Berikut ulasannya!
1. Kebiasaan bersendawa dan buang gas
Hormon progesteron yang meningkat saat hamil memang dibutuhkan bagi perkembangan bayi di dalam kandungan. Namun, hormon ini ternyata dapat menyebabkan masalah pada perut. Progesteron di dalam tubuh akan memperlambat kerja usus dan pencernaan.
Ditambah lagi dengan meningkatnya tekanan pada perut, sehingga ada banyak gas yang terjebak di dalam sana. Kondisi itulah yang membuat beberapa ibu hamil lebih sering bersendawa atau buang gas daripada biasanya.
Solusi:
Pakailah pakaian yang lebih longgar, dan makanlah dengan porsi yang lebih kecil, tetapi dalam waktu yang lebih sering. Hindari produk susu karena akan semakin memicu lebih banyak gas di dalam tubuh. Kamu juga bisa coba memperbanyak konsumsi kacang-kacangan dan sayuran saat hamil.
2. Sembelit
Selain buang gas dan bersendawa, hormon progesteron juga dapat menyebabkan sembelit karena efek sampingnya yang menambah beban sistem pencernaan.
Solusi:
Hindari mengonsumsi suplemen zat besi karena dapat memperburuk keadaan. Mintalah pada dokter untuk memberikan obat yang aman untuk mengatasi sembelit. Obat berbentuk larutan cair dapat lebih mudah diserap oleh tubuh. Kamu juga disarankan mengonsumsi makanan dengan tekstur yang lebih lembut untuk meringankan beban sistem pencernaan.
3. Lebih mudah berkeringat
Aliran darah dan hormon yang meningkat juga membuat tingkat suhu tubuh dan cairan dalam tubuhmu ikut naik, sehingga kamu akan lebih mudah berkeringat.
Solusi:
Minumlah lebih banyak air untuk mengganti cairan tubuh yang terbuang.
4. Linea Nigra
Saat hamil, biasanya akan muncul garis hitam atau gelap yang menjulur di tengah perut ibu hamil. Garis itu disebut dengan Linea Nigra yang muncul akibat perubahan pigmentasi kulit.
Solusi:
Garis tersebut akan memudar dengan sendirinya setelah melahirkan. Namun jika Mama merasa kurang nyaman dengan garis tersebut, gunakan pelembab yang aman agar warna garis memudar.
Editors' Pick
5. Puting gatal atau sakit serta payudara bocor
Kondisi ini kerap terjadi saat hamil karena perkembangan payudara yang siap memproduksi susu dan tumbuh lebih besar, sehingga payudara kerap terasa gatal dan nyeri. Sedangkan, kebocoran yang terjadi pada payudara disebabkan oleh produksi kolostrum saat usia kehamilan mulai memasuki usia yang lebih besar.
Solusi:
Gunakan sabun yang melembabkan kulit untuk mengatasi masalah gatal pada payudara. Gantilah juga bra dengan ukuran yang lebih pas dengan pertumbuhan payudara saat hamil, serta gunakan bantalan menyusui di dalam bra untuk menangani kebocoran payudara.
6. Sering buang air kecil
Saat hamil, perasaan ingin membuang air kecil memang akan meningkat karena kandung kemih terus terasa penuh. Bahkan, buang air kecil bisa terjadi tiba-tiba tanpa Mama sadari ketika sedang batuk atau bersin.
Kondisi tersebut terjadi akibat tekanan yang kuat pada otot di bagian panggul, sehingga otot pada kandung kemih melemah. Kondisi ini dikarenakan beban bayi yang bertambah besar di dalam perut Mama.
Solusi:
Senam kegel bisa dilakukan saat hamil untuk melatih otot dan kekuatan panggul.
7. Jerawat
Perubahan hormonal selama hamil, terutama pada trimester pertama dan kedua akan menyebabkan kulit lebih mudah berjerawat.
Solusi:
Lakukan pijatan lembut saat mencuci wajah, jangan menggosoknya terlalu kencang. Gunakan pembersih wajah anti jerawat yang aman untuk ibu hamil.
8. Tumbuh bulu atau rambut berlebihan
Ada beberapa perempuan mengalami kondisi ini karena peningkatan kadar androgen yang dapat memperbanyak tumbuh bulu di wajah atau di kaki. Bahkan sebagian perempuan mengalami tumbuh bulu atau rambut di tempat yang tidak semestinya.
Solusi:
Konsultasikan pada dokter tentang bagaimana cara mengatasi kondisi ini. Perlu diingat, hindari menggunting bulu karena akan membuat bulu rambut selanjutnya akan tumbuh lebih kasar.
9. Varises dan stretch mark
Berat bayi yang terus bertambah, plasenta, dan rahim, semua akan membuat aliran darah meningkat di pembuluh darah. Katup pun harus bekerja dua kali lebih keras dan bisa membengkak, sehingga mengakibatkan munculnya varises.
Sementara itu, 9 dari 10 perempuan disebut mengalami stretch mark selama hamil akibat elastisitas kulit yang meregang saat berat badanmu bertambah.
Solusi:
Varises akan hilang dengan sendirinya setelah persalinan. Lebih aktif bergerak juga akan menurunkan tekanan pada katup, sehingga bisa meminimalisir terjadinya varises. Sedangkan untuk mengatasi stretch mark, Mama bisa menggunakan lotion khusus untuk meredakannya.
10. Pusar bodong
Rahim yang membesar bisa mendorong pusar perut maju ke depan, sehingga pusar akan membentuk bodong pada sebagian perempuan.
Solusi:
Jangan khawatir! Kondisi ini biasa terjadi pada ibu hamil, dan pusar Mama akan kembali normal setelah melahirkan.
Itulah masalah atau keluhan yang akan membuat kenyamanan Mama terganggu saat hamil. Kondisi tersebut di atas dipengaruhi oleh hormon kehamilan. Beberapa di antaranya bisa hilang dengan sendirinya setelah melahirkan.