Masalah Ibu Hamil yang Sering Muncul di Trimester Kedua
Memasuki kehamilan trimester kedua, inilah masalah yang akan sering dialami oleh ibu hamil
19 Maret 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Usia kehamilan trimester kedua memang merupakan satu pencapaian besar bagi seorang ibu hamil. Saat in mama telah melewati masa trimester pertama yang disebut-sebut merupakan trimester rawan akan keguguran.
Jadi, setelah mama sudah sampai pada trimester kedua kehamilan, setidaknya mama telah mulai bisa menjaga diri dan janin dari berbagai hal yang tidak diinginkan.
Nah, saat kehamilan trimester kedua, ada banyak masalah atau keluhan seperti pada trimester awal? Ini dia penjelasan selengkapnya.
Keluhan Ibu Hamil pada Trimester Kedua
1. Pusing
Pembuluh darah dapat mengalami pelebaran dan menyebabkan turunnya tekanan darah saat usia kandungan mama memasuki trimester kedua. Akibatnya adalah rasa pusing yang kerap melanda. J
ika kondisi ini terjadi, maka sangat disarankan bagi mama agar segera beristirahat dengan membaringkan tubuh ke sisi kiri untuk membantu memulihkan tekanan darah.
Selain itu, perbanyaklah minum air putih agar aliran darah lebih lancar.
2. Perubahan pada Kulit
Mama tidak perlu khawatir atau terkejut ketika mendapati noda hitam di kulit. Hal itu wajar terjadi akibat adanya produksi melanin ketika masa kehamilan trimester kedua. Namun, flek atau noda itu bisa memburuk bila terkena sinar matahari.
Jadi, mama disarankan untuk menghindari paparan sinar matahari secara langsung atau setidaknya gunakan tabir surya bila harus beraktivitas di luar rumah.
Selain noda hitam, mama juga mungkin akan melihat adanya guratan berwarna merah, merah muda atau ungu, yang biasa disebut stretch marks pada area sekitar payudara, perut, bokong, atau paha. Guratan ini memang bisa memicu rasa gatal. Namun, mama dapat mengatasinya cukup dengan menggunakan pelembab.
Editors' Pick
3. Kram Kaki
Semakin besar kandungan, maka mama kemungkinan besar akan diserang kram kaki, terutama saat malam hari. Untuk itu, sangat disarankan untuk melakukan peregangan otot-otot, terlebih pada betis guna menghindari ketidaknyamanan ini.
Lakukan peregangan sebelum mama tidur di malam hari atau saat tidur siang. Selain itu, disarankan juga untuk memperbanyak konsumsi air putih dan aktivitas fisik guna melancarkan peredaran darah dan mencegah kaki kram.
Namun, jika kram sudah melanda, segera atasi dengan merendam kaki di air hangat atau mengompresnya menggunakan es.
4. Masalah gusi sakit
Gusi mama bisa melunak saat kehamilan memasuki fase trimester kedua. Hal ini disebabkan karena meningkatnya sirkulasi darah di dalam tubuh, termasuk ke area gusi. Hal ini mungkin bisa menyebabkan perdarahan pada gusi ketika mama menyikat gigi.
Jadi, selama kehamilan, sangat disarankan untuk menggunakna sikat gigi berbulu halus. Selain itu, sikatlah gigi secara perlahan agar tidak menimbulkan gesekan yang bisa memicu keluarnya darah dari gusi.
5. Hidung tersumbat
Selaput lendir yang berguna untuk melapisi saluran napas dari kotoran dapat membengkak di masa kehamilan. Penyebabnya tidak lain dan tidak bukan adalah perubahan hormon.
Mama bisa melakukan melakukan langkah penanganan alami seperti meneteskan larutan garam ke dalam hidung (saline drop) atau memasang pelembab udara di ruangan untuk mengurangi hidung tersumbat.
Sebenarnya, masalah ini bisa diatasi dengan obat dekongestan. Namun, sebelum mengonsumsi jenis obat itu, pastikan sudah mama konsultasikan dahulu dengan dokter.
6. Sakit punggung seperti tertusuk-tusuk
Keluhan kehamilan trimester kedua ini bukanlah hal yang aneh. Alasan di balik munculnya sakit punggung adalah beban tambahan di dalam rahim, yakni janin itu sendiri yang sudah mulai membesar.
Beban ini lantas memengaruhi kondisi tulang belakang dan terjadilah sakit punggung.
Nah, setidaknya itulah tadi berbagai macam keluhan kehamilan trimester kedua yang paling sering dialami oleh ibu hamil. Semoga mama bisa melewati fase itu dengan tetap menajaga kesehatan tubuh dan janin di dalam kandungan.