8 Cara Mengatasi Masuk Angin pada Ibu Hamil, Aman dan Ampuh
Masuk angin pada ibu hamil sebenarnya bukan penyakit yang perlu penanganan khusus, Ma
28 November 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ibu hamil biasanya rentan mengalami beberapa masalah kesehatan yang membuatnya tidak nyaman, salah satunya masuk angin. Gangguan ini ditandai dengan perut kembung, mual, tidak nafsu makan, serta kondisi badan yang tidak enak.
Masuk angin pada ibu hamil bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya perubahan hormon. Tubuh janin yang semakin membesar pun akan terus menekan rongga perut sehingga gas di dalam perut akan sulit dikeluarkan.
Namun, masuk angin dari sisi medis bukanlah menjadi suatu penyakit yang membutuhkan penanganan khusus dan biasanya akan sembuh dengan sendirinya. Meskipun demikian, gejala masuk angin pasti akan membuat ibu hamil merasa tidak nyaman.
Nah, berikut ini Popmama.com telah merangkum beberapa cara mengatasi masuk angin pada ibu hamil yang bisa diterapkan. Simak, yuk, Ma!
1. Perbanyak minum air putih
Cara mengatasi masuk angin pada ibu hamil salah satunya bisa dilakukan dengan perbanyak minum air putih yang cukup, yaitu 8-12 gelas per hari untuk mencegah dehidrasi.
Dengan tercukupinya kebutuhan air putih yang cukup, sistem pencernaan tentu akan menjadi lebih lancar sehingga gejala masuk angin seperti sembelit pun bisa berkurang.
Dikutip dari situs Pregnancy Birth and Baby, ibu hamil juga dapat memenuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih hangat yang dicampur madu serta perasan lemon. Minuman hangat akan membantu proses metabolisme sehingga tidak terjadi penumpukan angin di sistem pencernaan.
2. Konsumsi makanan berserat
Konsumsi makanan berserat dapat membantu ibu hamil lebih mudah buang air besar. Hal ini sangat penting karena gejala masuk angin seperti sembelit dapat menahan gas yang seharusnya keluar bersama feses tetap berada di dalam perut.
Makanan berserat yang bisa Mama konsumsi, antara lain sayur dan buah seperti mangga, wortel, dan alpukat. Namun, ada makanan tinggi serat yang tidak boleh dikonsumsi terlalu banyak, seperti kacang-kacangan, pisang, dan bawang.
Meski ketiganya kaya akan serat, makan tersebut mengandung gas yang justru dapat memperburuk sembelit pada ibu hamil.
3. Makan porsi kecil dengan intensitas sering
Saat mengalami masuk angin, ibu hamil kerap kali mual saat harus makan dalam jumlah yang banyak. Hal ini dapat diatasi dengan makan porsi kecil, tetapi intensitasnya lebih sering. Selain itu, Mama yang sedang hamil bisa memilih camilan sehat seperti buah-buahan.
Meski dalam kondisi sehat, ibu hamil sebenarnya juga disarankan supaya tidak makan dengan tergesa-gesa. Makan terlalu cepat dapat membuat ibu hamil menelan lebih banyak udara sehingga meningkatkan risiko kembung dan masuk angin.
Editors' Pick
4. Perbanyak konsumsi probiotik
Cara lain untuk mengatasi masuk angin pada ibu hamil adalah dengan memperbanyak konsumsi makanan tinggi probiotik. Hal ini dapat membuat kinerja sistem kekebalan tubuh juga akan meningkat.
Mama bisa mendapatkan kandungan probiotik dari makanan hasil fermentasi, seperti yoghurt, kimchi, dan cokelat hitam. Adanya bakteri baik yang terdapat dalam makanan probiotik ini bisa membantu melancarkan pencernaan sehingga ibu hamil tidak akan lagi mengalami sembelit.
5. Gunakan humidifier
Kelembapan ruangan yang pas bisa meredakan gejala masuk angin, seperti hidung tersumbat. Itulah sebabnya, ibu hamil bisa menggunakan humidifier untuk menjaga kelembapan ruangan.
Selain itu, flu yang terjadi pada ibu hamil bisa diredakan dengan nasal strips atau uap air hangat. Penggunaan uap air untuk mengatasi masuk angin bisa dilakukan dengan menempatkan kepala di atas air hangat yang masih beruap, lalu tahan beberapa saat.
Pastikan jarak antara wajah dengan air tidak terlalu dekat agar kulit Mama tidak terluka, ya!
6. Upayakan gaya hidup sehat
Cara paling mudah untuk mencegah maupun mengatasi masuk angin pada ibu hamil, yaitu dengan menjaga kesehatan melalui gaya hidup sehat.
Beberapa kebiasaan yang dapat mendorong gaya hidup sehat selama kehamilan, antara lain yaitu berolahraga sesuai kondisi kandungan, tidak berbagai alat makan atau alat mandi dengan seseorang yang sedang flu, serta sering mencuci tangan dengan sabun setelah pergi ke luar.
7. Hindari stres
Selama menjalani masa kehamilan, Mama juga disarankan tetap tenang, rileks, dan tidak stres. Hal ini dikarenakan stres bisa memicu makan secara berlebihan yang kurang baik untuk sistem pencernaan.
Makan berlebihan hanya akan membuat makanan yang dikonsumsi menumpuk di dalam usus sehingga tubuh akan kelebihan gas dan membuat ibu hamil merasa kembung.
8. Konsumsi obat bila diperlukan
Jika gejala masuk angin tak kunjung lega dan mengganggu kenyamanan, Mama bisa mengonsumsi obat bila memang diperlukan. Paracetamol dan dextromethorphan termasuk pilihan obat yang aman untuk mengatasi masuk angin pada ibu hamil.
Meskipun demikian, Mama sebaiknya berkonsultasi dengan dokter saat hendak meminumnya untuk memastikan obat tersebut aman. Sementara itu, obat seperti ibuprofen dan dekongestan sebaiknya tidak dikonsumsi ibu hamil tanpa anjuran dokter.
Itulah penjelasan terkait beberapa cara mengatasi masuk angin pada ibu hamil yang bisa diterapkan. Jika gejala masuk angin tak kunjung sembuh atau semakin parah, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter, ya, Ma!
Baca juga:
- Kenali Masalah Masuk Angin dari Sisi Kedokteran, Apakah Ada di Medis?
- 6 Obat Masuk Angin untuk Ibu Hamil dari Bahan Alami
- Hati-Hati Serangan Flu dan Batuk Selama Hamil!