Ada banyak cara untuk membuat perjalanan kehamilan jadi terasa lebih nyaman. Salah satunya adalah dengan menikmati wanginya essential oil.
Aroma wewangian ini tak hanya membuat tubuh dan pikiran jadi lebih relaks, tetapi juga dapat memberikan banyak manfaat seperti mengurangi mual, meningkatkan kualitas tidur, hingga menjaga elastisitas kulit selama kehamilan. Namun, apakah essential oil aman untuk ibu hamil?
Berikut ini informasi mengenai essential oil untuk ibu hamil yang sudah Popmama.com rangkum untuk Mama.
1. Amankah essential oil untuk ibu hamil?
Silhouette's Cafe
Mengutip WebMD, essential oil aman untuk ibu hamil, namun hanya beberapa jenis saja. Sementara beberapa jenis lainnya dilarang untuk ibu hamil.
Essential oil apa saja yang boleh untuk ibu hamil dan apa saja yang harus dihindari?
2. Jenis essential oil yang aman untuk ibu hamil
Pixabay/artisano
Menurut International Federation of Professional Aromatherapists (IFPA), essential oil berikut ini umumnya dianggap aman selama kehamilan.
Benzoin
Bergamot
Black pepper
Chamomile German
Chamomile Roman
Cypress
Eucalyptus
Frankincense
Geranium
Ginger
Grapefruit
Juniper
Lavender
Lemon
Mandarin
Marjoram Sweet
Neroli
Petitgrain
Rose Otto
Sandalwood
Sweet Orange
Tea Tree
Ylang Ylang
Walaupun terbilang aman, tetap konsultasikan pada dokter kandungan apakah kondisi Mama tepat untuk menggunakan jenis minyak tersebut.
Editors' Pick
3. Jenis essential oil yang perlu dihindari ibu hamil
Pixabay/Anestiev
Terdapat jenis-jenis minyak yang dapat menyebabkan kontraksi di masa kehamilan. Beberapa di antaranya termasuk kayu manis, cengkeh, rosemary, dan clary sage. Selain itu,beberapa essential oil ini juga perlu Mama hindari sampai si Kecil lahir adalah sebagai berikut:
Aniseed
Arnica
Basil
Birch
Bitter almond
Boldo leaf
Broom
Buchu
Calamus
Campho
Cassia
Cedarwood/thuja
Chervil
Cinnamon
Clary sage
Clove
Coriander
Costus
Deertongue
Elecampane
Fennel
Horseradish
Hyssop
Jaborandi leaf
Juniper berry
Melilotus
Mugwort
Mustard
Nutmeg
Origanum
Parsley
Pennyroyal
Pine
Rosemary
Rue
Sassafras
Savin
Savory
Tansy
Thyme red
Tonka
Wintergreen
Wormwood
4. Beragam manfaat essential oil untuk ibu hamil
Pixabay/BrandeePember
Pada laman Healthline menyebutkan bahwa terdapat beberapa bukti bahwa essential oil dapat memberikan manfaat terapeutik yang dapat mengurangi penyakit kehamilan umum serta menenangkan kecemasan.
Bila digunakan dengan benar, essential oil tertentu dapat memberikan manfaat seperti berikut:
Membantu meminimalkan mual dan sakit perut
Melemaskan otot yang pegal
Membantu mengurangi iritasi dan pembengkakan yang terkait dengan wasir
Meningkatkan kualitas tidur
Meningkatkan elastisitas kulit
Mengurangi munculnya stretch mark
Membantu mengurangi kecemasan selama persalinan
5. Waktu yang tepat untuk menggunakan essential oil saat hamil
Freepik/bowonpat
Dilansir dari Parents, essential oil memang dapat memberikan beragam manfaat, namun terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Jill Edwards, N.D., dokter spesialis perawatan prenatal kedokteran naturopati dari Oregon, mengatakan di sisi lain essential oil bisa menyebabkan beberapa risiko.
"Anda tidak boleh menggunakan minyak esensial pada awal kehamilan karena berpotensi menyebabkan kontraksi rahim atau berdampak buruk pada bayi pada tahap perkembangan awal mereka," jelas Jill Edwards, N.D., dokter spesialis perawatan prenatal kedokteran naturopati dari Oregon.
Selain itu, Jill juga mengatakan bahwa essential oil lebih aman jika digunakan pada saat kandungan bumil sudah memasuki usia trimester kedua atau ketiga. Alasannya adalah pada trimester ini bayi di dalam kandungan sudah lebih berkembang.
6. Tips menggunakan essential oil selama masa kehamilan
Pixabay/asyouwish6
Sebelum memutuskan untuk menggunakan essential oil, ada beberapa hal yang perlu Mama perhatikan. Misalnya seperti memastikan bahwa minyak yang Mama pilih adalah minyak yang berkualitas, dan apakah aman untuk ibu hamil atau tidak.
Hal ini berguna untuk menjamin kualitas serta manfaat dari minyak tersebut. Selain itu, gunakan beragam minyak ini secara eksternal. Sebab, menelannya di masa kehamilan dapat meningkatkan risiko keguguran, menyebabkan persalinan prematur, atau berdampak negatif pada janin.
Sebelum menggunakannya, jangan lupa untuk mengencerkan minyak esensial dengan minyak pelarut seperti minyak zaitun atau minyak kelapa. Ini akan memastikan kulit mama tetap aman saat menggunakan minyak tersebut.
Nah, itulah tadi beragam informasi tentang essential oil untuk ibu hamil. Semoga informasi ini membantu Mama dalam menjalani kehamilan, ya!