Cek Test Pack Berulang Kali, Alice Norin Positif Hamil Anak Kedua
Usia kehamilan 15 minggu, Alice Norin punya cara sehat ketika hamil di tengah pandemi Covid-19
1 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar bahagia datang dari keluarga Alice Norin karena dirinya telah mengumumkan kehamilan anak kedua. Kebahagiaan ini sempat dibagikan oleh Alice melalui sebuah video dengan memamerkan hasil dua garis biru pada test pack miliknya.
Video tersebut memperlihatkan ketika Alice merasa kebingungan ketika telat datang bulan dan berusaha melakukan pemeriksaan dengan test pack. Raut wajah Alice pun mendadak terlihat begitu bahagia saat memegang hasil test pack.
"Hi guys, semoga selalu diberikan kesehatan di manapun kalian berada. Dari berbagai berita negatif terkait sikon saat ini, boleh dong nyelipkan sedikit berita baik yang mudah-mudahan juga sama membahagiakannya untuk teman-teman di rumah," tulis Alice pada unggahan videonya di Instagram.
Usia kehamilan Alice telah masuk minggu ke-15, dirinya pun menceritakan kalau kehamilan kali ini begitu menantang daripada saat hamil anak pertama.
Rasa mual yang berlebih menjadi tantangan terbesar untuk Alice selama menjalani masa-masa kehamilan kali ini.
Tak hanya itu, Alice juga sempat membagikan beberapa rutinitas hidup sehat ketika hamil di tengah pandemi Covid-19.
Jika Mama ingin mengetahui beberapa cara sehat yang dilakukan oleh Alice Norin selama hamil anak kedua, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.
Editors' Pick
1. Alice Norin memilih untuk berjemur di pagi hari
Melalui Instagram pribadinya, Alice Norin melakukan aktivitas yang sehat yakni berjemur di bawah paparan sinar matahari. Kebiasaan positif ini bisa ditiru oleh ibu hamil lainnya karena berguna untuk perkembangan si Kecil di dalam kandungan.
Perlu diketahui bahwa vitamin D sangat diperlukan untuk ibu hamil, apalagi mampu meningkatkan perkembangan tulang pada janin yang sedang bertumbuh.
Asupan vitamin D yang didapat oleh ibu hamil mampu mengurangi berbagai risiko komplikasi yang nantinya sewaktu-waktu muncul. Tanpa mencukupi asupan vitamin atau bisa dikatakan kekurangan, maka ibu hamil berisiko mengalami masalah kesehatan antara lain:
- Mampu meningkatkan risiko diabetes.
- Berisiko melahirkan bayi prematur.
- Mampu meningkatkan risiko preeklampsia.
- Tanpa disadari dapat meningkatkan risiko autisme pada anak.
Demi mengurangi segala risiko kesehatan yang dapat terjadi selama masa kehamilan, ada baiknya mencukupi asupan vitamin D. Mama dapat mencukupinya secara alami dengan berjemur bersama paparan sinar matahari pagi.
Pakar kesehatan menyarankan kita untuk berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 15 menit setiap hari pada pukul 10 pagi.
Pada jam 10 pagi sinar matahari yang menyinari bumi adalah sinar ultraviolet B dengan gelombang pendek. Sinar ini akan mengandung provitamin D3 yang dapat berubah menjadi vitamin D, sehingga baik untuk kesehatan tubuh.
Selain sinar matahari, vitamin D bisa ditemukan pada beberapa makanan seperti ikan salmon, ikan tuna, sarden, makarel, kuning telur, jamur kancing, udang dan tahu.
Asupan vitamin D yang cukup dapat melindungi tubuh dari berbagai infeksi selama hamil.
2. Aktif berolahraga ringan selama berada di dalam rumahÂ
Selama hamil, Alice Norin tetap mengikuti saran dari pemerintah untuk menjalankan segala aktivitas di dalam rumah. Walau pergerakan menjadi terbatas, namun Alice tetap melakukan aktivitas yang sehat yakni dengan berolahraga.
Selama hamil, menjaga kesehatan memang menjadi sebuah keharusan dan prioritas utama yang perlu dilakukan. Tak hanya perlu bijak dalam memilih asupan gizi dari makanan saja, namun pemilihan alternatif olahraga pun harus selektif.
Olahraga yang dilakukan secara rutin oleh ibu hamil juga mampu membantu dalam mengatur kenaikan berat badan.
Jika Mama sedang menjalani trimester pertama kehamilan, maka perlu melakukan beberapa jenis olahraga mulai dari:
- Yoga karena dapat membuat otot tetap luntur.
- Berlari santai untuk membakar kalori di dalam tubuh.
- Berenang untuk merenggangkan otot-otot yang terasa kaku.
- Bersepeda karena dapat menguatkan bagian kaki dan tangan.
- Pilates karena dapat meredakan nyeri punggung saat hamil.
Baca juga: