5 Resep Minuman Elektrolit untuk Ibu Hamil, Bantu Cegah Dehidrasi
Minuman elektrolit mengandung mineral yang dapat mengembalikan cairan tubuh yang hilang
6 September 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Minuman elektrolit mengandung mineral seperti potasium, kalium, natrium, dan magnesium yang dapat berfungsi mengembalikan cairan tubuh yang hilang karena berkeringat, diare, atau muntah-muntah.
Ibu hamil, terutama yang sedang melewati fase trimester pertama, sering kehilangan cairan akibat muntah-muntah atau keringat berlebih karena perubahan hormon.
Agar tak mengalami dehidrasi akibat kekurangan cairan, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi cairan. Selain air putih, minuman elektrolit juga bisa bantu cegah dehidrasi pada ibu hamil.
Berikut Popmama.com bagikan 5 resep minuman elektrolit untuk ibu hamil yang bisa Mama coba di rumah. Apa saja resepnya? Yuk, disimak selengkapnya, Ma!
1. Air jahe dan apel
Jahe merupakan rempah yang baik untuk menghilangkan rasa mual pada ibu hamil. Sementara itu, buah apel mengandung elektrolit dalam bentuk potasium sebanyak 107 mg dalam setiap 100 gramnya.
Minum campuran sari apel dan jahe tak hanya bantu penuhi kebutuhan asupan cairan harian mama, tapi juga bantu redakan gejala morning sickness.
Berikut cara membuat air jahe dan apel:
Bahan-Bahan:
Jus apel yang sudah disaring (200 ml)
Air putih hangat (200 ml)
Jahe yang sudah diblender (1 sdm)
Garam (1/8 sdt)
Cara membuatnya:
Campurkan air hangat dan jus apel yang sudah disaring, lalu aduk hingga rata.
Masukkan jahe yang sudah diblender halus.
Tambahkan garam secukupnya atau sekitar 1/8 sdt.
Aduk semua bahan hingga tercampur rata.
Sajikan minuman elektrolit selagi masih hangat.
Editors' Pick
2. Jus jeruk dan lemon dengan air kelapa
Jeruk merupakan buah yang mengandung asam folat, sehingga baik untuk dikonsumsi saat hamil. Selain itu, jeruk dan lemon juga diperkaya dengan vitamin C selain memberi kesegaran.
Sementara, air kelapa merupakan elektrolit alami dengan kandungan potasiumnya yang cepat kembalikan cairan tubuh yang hilang. Sehingga baik diminum oleh ibu hamil agar tak rentan dehidrasi.
Berikut cara membuat air jeruk dan lemon dengan air kelapa:
Bahan-Bahan:
Jus jeruk yang sudah disaring (tanpa gula, 150 ml)
Air kelapa murni (150 ml)
Air perasan lemon (secukupnya)
Garam (1/8 sdt)
Cara membuatnya:
Larutkan jus jeruk yang sudah disaring dengan air kelapa murni.
Aduk-aduk hingga cairan tercampur dengan rata.
Tambahkan air perasan lemon untuk menambah kesegaran minuman.
Masukkan garam secukupnya atau sekitar 1/8 sdt.
Aduk-aduk lagi hingga semua bahan tercampur rata. Sajikan sebagai minuman penyegar.
3. Air jeruk dan cranberry plus madu
Air jeruk diklaim memiliki kandungan potasium yang hampir sama tingginya dengan buah pisang, selaim mengandung asam folat yang baik bagi perkembangan janin.
Sementara itu, jus cranberry baik bagi pencernaan, mempertahankan bakteri baik, dan memperlancar siklus BAB. Buah ini baik bagi ibu hamil yang terkendala masalah pencernaan.
Berikut cara membuat air jeruk dan cranberry plus madu:
Bahan-Bahan:
Air perasan jeruk (250 ml)
Jus cranberry (150 ml)
Madu (1/2 sdm, opsional)
Garam (1/8 sdt)
Cara membuat:
Campurkan air perasan jeruk dengan jus cranberry dalam satu wadah yang sama.
Aduk-aduk hingga kedua bahan tercampur rata.
Tambahkan garam secukupnya atau sekitar 1/8 sdt. Aduk-aduk lagi.
Masukkan madu untuk memberikan rasa manis pada minuman elektrolit.
Minuman elektrolit siap disajikan baik hangat maupun dingin.
4. Lemonade ceri
Ceri merupakan buah terkenal akan manfaatnya dalam membantu meningkatkan kualitas tidur dan meredakan inflamasi. Sehingga baik dikonsumsi ibu hamil untuk memperbaiki pola tidur.
Sementara itu, buah lemon mengandung potasium sebanyak 138 mg setiap 100 gram sajiannya, sehingga baik untuk dijadikan campuran minuman elektrolit alami.
Berikut cara membuat lemonade ceri:
Bahan-Bahan:
Jus buah ceri yang sudah disaring (200 ml)
Lemonade atau air lemon tanpa gula (200 ml)
Garam (1/8 sdt)
Cara membuatnya:
Campurkan jus buah ceri yang sudah disaring dengan air lemon tanpa gula.
Aduk-aduk hingga kedua bahan tercampur dan larut.
Tambahkan garam secukupnya atau sekitar 1/8 sdt.
Aduk-aduk lagi minuman elektrolit hingga tercampur rata.
Sajikan minuman elektrolit dingin maupun hangat.
5. Air kelapa dan jeruk nipis
Di dalam air kelapa, terdapat kandungan mineral elektrolit yang cukup lengkap, di antaramya sodium, magnesium, dan potasium. Hal ini dapat menjaga tubuh dari kekurangan cairan.
Selain air kelapa, jeruk nipis pun memiliki kandungan potasium sebanyak sekitar 102 mg per 100 gramnya. Selain itu juga menambah citarasa segar pada minuman elektrolit.
Berikut cara membuat air kelapa dan jeruk nipis:
Bahan-Bahan:
Air kelapa muda (150 ml)
Air perasan jeruk nipis (150 ml)
Madu atau sirup maple (opsional, 1/2-1 sdm)
Garam (1/8 sdt)
Cara membuatnya:
Campurkan air kelapa muda dengan air jeruk nipis yang sudah disaring.
Aduk-aduk hingga kedua bahan tercampur rata dan larut.
Tambahkam garam secukupnya atau sekitar 1/8 sdt.
Tambahkan madu maupun sirup maple untuk menambahkan rasa manis.
Aduk-aduk lagi hingga rata. Sajikan minuman elektronik dingin maupun hangat.
Itu tadi 5 resep minuman elektrolit untuk ibu hamil. Selain untuk mencegah dehidrasi, minuman elektrolit juga bisa redakan keram hingga mempermudah saat persalinan.
Jangan lupa untuk konsultasi dengan bidan atau dokter sebelum mencoba makanan atau minuman yang baru dicoba pertama kali.
Baca juga:
Disukai Janin, Ini 7 Rekomendasi Minuman Jus Sehat saat Hamil Tua
Daftar Makanan dan Minuman untuk Mengatasi Kaki Bengkak saat Hamil