Bahaya Sakit Diare pada Ibu Hamil Trimester Kedua
Diare harus segera ditangani agar tidak membahayakan janin ya, Ma
4 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Diare merupakan gejala umum yang berupa sering buang air besar yang sangat cair, dan berbau busuk serta disertai dengan gas. Penderita diare biasanya harus menghabiskan banyak waktu di toilet.
Pada dasarnya, ketika sistem pencernaan kita bekerja dengan baik, akan menghasilkan tinja yang lunak tetapi padat, sehingga memungkinkan kita untuk mengeluarkannya dengan mudah. Namun, ketika ada yang salah dengan sistem pencernaan, kita bisa terkena gejala tidak nyaman seperti tinja yang tidak berbentuk dan gas berbau busuk. Hal ini terjadi karena sistem pencernaan tidak memproses makanan yang dikonsumsi secara optimal sehingga menyebabkan diare.
Pada ibu hamil, mengalami diare tentunya akan menyebabkan rasa tidak nyaman, apalagi jika disertai dengan rasa mual dan muntah. Diare juga dapat menyebabkan masalah yang lebih serius pada ibu hamil seperti dehidrasi yang dapat membahayakan janin.
Lantas bagaimana cara mengatasi diare pada ibu hamil? Terutama pada kehamilan trimester dua di mana janin sudah mulai merasakan berbagai sensasi yang Mama rasakan. Untuk mengetahuinya, Popmama.com telah merangkum informasinya untuk Mama. Disimak yuk, Ma!
Penyebab diare selama kehamilan
Sebelum membahas mengenai cara mengatasi diare, Mama perlu memahami dahulu apa yang dapat memicu diare saat hamil. Banyak sekali hal yang dapat menyebabkan diare selama kehamilan.
Diare dapat disebabkan oleh makanan yang seharusnya dihindari selama kehamilan, seperti junk food, makanan pedas dan makanan atau minuman berkafein. Jenis makanan tersebut jika dikonsumsi secara berlebihan sangat mungkin untuk memicu diare.
Diare juga bisa disebabkan oleh masalah kesehatan lainnya seperti penyumbatan di usus dan infeksi bakteri. Selain itu, diare juga bisa terjadi karena ibu hamil mengalami perubahan hormon tertentu yang dapat memengaruhi proses pencernaan.
Apakah diare pada kehamilan trimester kedua dapat membahayakan janin?
Diare pada kehamilan trimester kedua tidak perlu dikhawatirkan kecuali ada gejala lain. Jika diare saat hamil disertai dengan nyeri tubuh dan demam, kemungkinan besar ada infeksi yang menyerang ibu. Kondisi ini harus segera dilaporkan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut. Infeksi yang dibiarkan terus menerus pada ibu hamil dapat berdampak buruk pada janin.