10 Buah yang Mengandung Protein Tinggi untuk Ibu Hamil

Buah-buah ini bisa jadi alternatif untuk asupan protein nabati

17 Oktober 2024

10 Buah Mengandung Protein Tinggi Ibu Hamil
freepik

Gizi yang terpenuhi selama kehamilan berlangsung tak hanya untuk menunjang kesehatan ibu hamil, tetapi juga berperan pada perkembangan janin yang optimal. Salah satu komponen nutrisi yang tidak boleh diabaikan adalah protein.

Diketahui bahwa protein bertugas dalam mendukung pertumbuhan sel, membangun jaringan tubuh, dan membantu perkembangan otak dan organ vital janin. Selain daging, telur, dan produk susu, Mama bisa mendapat asupan protein dari buah.

Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum buah yang mengandung protein tinggi untuk ibu hamil. Disimak, ya, Ma!

1. Jambu biji

1. Jambu biji
Pexels/margo white

Buah ini menjadi salah satu buah yang tinggi protein dengan 2.6 gram per 100 gram sajian. Vitamin A, vitamin C, dan vitamin E pada jambu biji mampu meningkatkan imunitas pada ibu hamil serta menghindari risiko terserang berbagai penyakit dan infeksi. Jambu biji juga sangat ampuh untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko preeklamsia pada ibu hamil.

Kandungan gula alami dan air yang tinggi mampu mengatasi morning sickness dan mencegah dehidrasi. Kadar gula darah dapat dikendalikan dengan mengonsumsi jambu biji secara rutin. Rasa kram dan penegangan otot dapat diatasi melalui magnesium yang berperan menenangkan otot dan saraf.

2. Alpukat

2. Alpukat
Pexels/roman odintsov

100 gram buat alpukat mengandung sekitar 2 gram protein. Selain itu, alpukat mengandung lemak jenuh yang baik untuk meningkatkan kesehatan jantung, mengatur kadar gula darah, menciptakan rasa kenyang dalam waktu yang cukup lama, dan meningkatkan kualitas tidur ibu hamil.

Kandungan kalium dan magnesium turut berperan dalam meredakan rasa mual dan kram kaki serta mengurangi risiko hipertensi. Kebutuhan asam folat harian pada ibu hamil dapat dipenuhi dengan mengonsumsi setengah buah alpukat. Asam folat sendiri berguna untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin.

Kandungan serat yang tinggi membantu menjaga ibu hamil untuk buang air besar secara teratur dan mencegah risiko sembelit.

3. Nangka

3. Nangka
Pexels/anna tarazevich

Buah ini memiliki 1.7 gram protein dalam 100 gram. Nangka sangat aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Buah beraroma kuat ini kaya akan nutrisi baik seperti vitamin B6, kalium, dan bersifat antioksidan.

Nangka menjadi sumber utama vitamin A, B, dan C yang berperan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh serta mencegah berbagai infeksi. Kandungan kalium yang tinggi membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, mengurangi risiko penyakit jantung, serta menyehatkan kehamilan.

Tak hanya dagingnya, biji buah nangka bisa dikonsumsi dan pastikan untuk merebusnya sebelum disantap. Biji dari buah nangka adalah prebiotik alami yang ampuh untuk menjaga keseimbangan mikroba di dalam sistem pencernaan.

4. Aprikot

4. Aprikot
freepik/8photo

Protein yang terkandung pada 100 gram aprikot adalah sebesar 1.4 gram. Buah aprikot menjadi sumber utama vitamin A, vitamin C, zat besi, dan kalium. Kandungan kalium yang tinggi bertugas dalam mengurangi pembengkakan.

Risiko terserang anemia yang biasa melanda ibu hamil pun dapat dihindari dengan mengonsumsi aprikot karena mengandung kadar zat besi yang tinggi. Selain itu, kandungan serat dapat memperancar sistem pencernaan dan menghindari sembelit. Kesehatan mata sang janin juga bisa dibentuk sejak di dalam kandungan dengan mengonsumsi aprikot yang kaya akan betakaroten.

Kandungan gula alami pada aprikot sangat cocok dikonsumsi ibu hamil terutama penderita diabetes karena gula tersebut mudah dicerna oleh tubuh. Buah ini juga mampu membuat kulit mama lebih cerah.

Editors' Pick

5. Kiwi

5. Kiwi
Pexels/as photography

Protein yang terkandung dalam adalah sebesar 1,4 gram. Jika Mama memiliki riwayat diabetes, Kiwi menjadi buah yang tepat untuk dikonsumsi karena kandungan gula di dalamnya cenderung lebih rendah dibandingkan buah lainnya.

Vitamin C yang bertugas menyerap zat besi mampu menghindari kemungkinan terjadinya anemia pada ibu hamil. Asam folat yang tinggi berperan dalam mencegah cacat tabung saraf bayi. Petumbuhan tulang, gigi, dan otot pada bayi didukung oleh kalsium.

Selama kehamilan, kebutuhan kalsium pada ibu hamil meningkat dan harus dipenuhi agar tubuh tidak mengambil asupan kalsium dari tulang di dalam tubuh yang kemudian berdampak pada berkurangnya massa tulang serta ibu hamil pun berrisiko osteoporosis.

6. Belimbing

6. Belimbing
pixabay/piro4d

100 gram belimbing iris mengandung sekitar 1.6 gram protein yang bisa memenuhi kebutuhan protein pada ibu hamil. Kalium pada belimbing membantu tekananan darah tetap stabil dan mencegah terjadinya risiko hipertensi.

Komponen nabati yang terkandung bisa mengontrol kolestrol dan meningkatkan kesehatan jatung pada ibu hamil. Kandungan serat pada belimbing memastikan kesehatan sistem pencernaan tetap terjaga dan membuat Mama merasa kenyang lebih lama.

7. Delima

7. Delima
freepik/azerbaijan_stockers

Buah ini mengandung sekitar 1.7 gram protein dalam 100 gram penyajian. Delima juga mampu menjaga tubuh mama tetap terhidrasi karena mengandung kadar air yang tinggi. Tulang yang kuat dan sehat dibentuk melalui vitamin K. Dan vitamin C bertugas dalam menjaga sistem kekebalan tubuh mama agar tetap sehat selama kehamilan.

Kandungan polifenol sebagai antioksidan melindungi sel dari kerusakan. Karbohidrat dan gula alami menjadikan delima sebagai camilan sehat sekaligus sumber energi yang baik untuk dikonsumsi selama kehamilan.

Tak hanya berperan sebagai pencegah kecacatan otak dan ulang belakang, asam folat pada delima juga mencegah terjadinya bibir sumbing pada bayi. Delima juga bagus untuk menjaga kesehatan kulit mama selama kehamilan.

8. Blackberry

8. Blackberry
freepik/azerbaijan_stockers

Blackberry mengandung 1.4 gram protein per 100 gram. Vitamin C yang terkandung pada buah beri berfungsi untuk mencegah kerusakan sel serta memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sifat anti-inflamasi melindungi Mama dan janin dari berbagai risiko peradangan.

Buah ini juga mampu memastikan bahwa pembuluh darah menjalankan fungsinya dengan tepat dengan mengalirkan darah secara optimal kepada janin. Blackberry juga menjadi pereda kelelahan pada ibu hamil. Kandungan vitamin K mengurangi risiko osteoporosis dan membantu menyembuhkan luka lebih cepat.

9. Anggur

9. Anggur
Pexels/kai-chieh chan

Buah ini menjadi salah satu buah yang tinggi protein dengan 2.6 gram per 100 gram sajian. Vitamin A, vitamin C, dan vitamin E pada jambu biji mampu meningkatkan imunitas pada ibu hamil serta menghindari risiko terserang berbagai penyakit dan infeksi. Jambu biji juga sangat ampuh untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko preeklamsia pada ibu hamil.

Kandungan gula alami dan air yang tinggi mampu mengatasi morning sickness dan mencegah dehidrasi. Kadar gula darah dapat dikendalikan dengan mengonsumsi jambu biji secara rutin. Rasa kram dan penegangan otot dapat diatasi melalui magnesium yang berperan menenangkan otot dan saraf.

10. Apel

10. Apel
unsplash/james yarema

Ada sekitar 0.3 gram protein dalam 100 gram apel. Ibu hamil sangat rentang terhadap kekurangan darah yang berujung pada anemia. Mengonsumsi apel dalam jumlah yang tepat mampu meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.

Zat besi tersebut pun berperan dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh termasuk plasenta dan memastikan bahwa bayi menerima oksigen dengan baik dan cukup. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang rutin mengonsumsi apel bisa mengurangi potensi bayi untuk terkena asma dan alergi di masa depan.

Itulah informasi mengenai buah yang mengandung protein tinggi untuk ibu hamil. Sepuluh buah di atas menjadi pilihan alternatif bagi Mama yang ingin mendapat asupan protein selain dari hewani.

Baca juga:

The Latest