Studi: Vaksin Corona Pfizer dan Moderna Aman untuk Ibu Hamil
Berdasarkan studi baru, kedua vaksin ini aman digunakan
29 Maret 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menyusul kabar baik terkait vaksinasi untuk ibu hamil dan menyusui sebelumnya, berdasarkan studi baru disebutkan, vaksin Pfizer dan Moderna aman dan efektif pada perempuan yang tengah hamil dan menyusui.
Berdasarkan studi baru yang dilansir dari ABC News, perempuan hamil dan menyusi yang diberi vaksin tersebut mampu memberikan antibodi pelindung kepada bayi mereka.
"Itu adalah informasi yang sangat penting bagi pasien kami," kata Dr. Andrea Edlow, rekan penulis studi yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics & Gynecology pada hari Kamis lalu.
Untuk mengetahui informasi selengkapnya, berikut Popmama.com telah merangkum dari berbagai sumber terkait vaksinasi untuk ibu hamil dan menyusui. Disimak yuk, Ma!
Editors' Pick
1. Aman dan efektif untuk ibu hamil dan menyusui
Studi vaksin Covid-19 Pfizer dan Moderna menunjukkan bahwa vaksinasi berbasis messenger RNA (mRNA) dikatakan memiliki efektivitas perlindungan terhadap ibu hamil, ibu menyusui, serta bayi yang baru lahir.
Ini berdasarkan studi baru yang telah meneliti sekelompok 131 perempuan usia subur yang menerima vaksin Pfizer atau Moderna, termasuk 84 ibu hamil, 31 ibu menyusui dan 16 perempuan tidak hamil dan menemukan tingkat antibodi yang serupa pada ketiga kelompok tersebut.
Lebih lanjut Dr. Andrea Edlow menyebutkan, "Kami tahu bahwa vaksin ini berhasil untukmu."
2. Ibu hamil penerima vaksin memiliki tingkat antibodi lebih tinggi
Dalam studi juga tidak ditemukan adanya perbedaan yang signifikan terhadap efek samping vaksin antara penerima vaksin pada perempuan yang hamil dan tidak hamil.
Diketahui pula bahwa ibu hamil yang menerima vaksin memiliki tingkat antibodi yang lebih tinggi dibanding ibu hamil yang pernah terpapar Covid-19 sebelumnya. Selain itu, mereka yang menerima vaksin Moderna memiliki kadar antibodi yang lebih tinggi dibandingkan Pfizer.
Antibodi dari vaksin tersebut terdapat pada sampel tali pusat dan ASI peserta vaksinasi, yang mana menunjukkan bahwa ibu hamil dan menyusui akan memberikan perlindungan Covid-19 pada janin dan bayi mereka.