Adakah Dampak Tidak Berhubungan saat Hamil? Ini Faktanya
Hormon yang naik turun membuat ibu hamil bisa kehilangan hasrat seksual
5 September 2024

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat menjalani masa kehamilan, banyak pasangan yang mempertimbangkan kembali kehidupan seksual mereka. Beberapa merasa cemas tentang keamanan hubungan intim selama kehamilan, sementara yang lain mungkin menghadapi ketidaknyamanan fisik karena perubahan hormon yang mempengaruhi gairah seksual.
Lantas bagaimana jika memilih untuk tidak berhubungan intim selama kehamilan? Apakah ada dampak khusus?
Sebagai informasi, berhubungan intim selama hamil dapat dilakukan di tiap trimester kehamilan. American Congress of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) mengatakan bahwa seks saat hamil tidak akan memengaruhi janin dalam kandungan.
Berikut Popmama.com rangkum dampak tidak berhubungan saat hamil.
1. Dampak tidak berhubungan saat hamil
Dikutip dari Very Well Family, tidak ada dampak serius bila ibu hamil memutuskan tidak berhubungan intim.
Menurut pendidik persalinan dan doula bersertifikat, Robin Elise Weiss, PhD, MPH, seorang perempuan mungkin akan mengalami perasaan bersalah ketika mendapati hasrat seksualnya menurun di awal kehamilan.
Menurutnya ini bisa memicu perasaan ragu-ragu, serta membuatnya merasa seolah-olah telah mengecewakan pasangannya. Meski hasrat ingin berhubungan intim hilang di trimester pertama, libido ibu hamil bisa muncul kembali di trimester kedua.
Editors' Pick
2. Mengatasi gairah seksual yang menurun saat hamil
Perubahan hormon dan pertanda kehamilan menjadi penyebab ibu hamil menurun atau bahkan hilang gairah seks. Tentu ini bisa menjadi frustasi karena ibu hamil menjadi kurang percaya diri di depan pasangan.
Mengatasi turunnya gairah seksual yang membutuhkan kejujuran, penerimaan diri, dan komunikasi dengan pasangan. Di fase ini ibu hamil tidak memaksakan diri untuk berhubungan seks, ya.
Menurut terapis pernikahan, Andrew G Marshall, dikutip dari Baby Center, mengungkapkan kalau memaksa melakukan hubungan intim malah semakin membuat perempuan kehilangan gairah.
Berhubungan seks saat sedang tidak mood juga dapat menimbulkan lebih banyak masalah di masa depan. Ini bisa membuat jarak emosi ke pasangan.
Jika ini terjadi, sebaiknya jangan memendam rasa bersalah sendirian. Bicarakan apa yang dirasakan kepada suami, termasuk gairah seksual yang menurun.