Lebaran di Aceh, Ria Ricis Tempuh 12 Jam Perjalanan ke Rumah Mertua
Amankah ibu hamil trimester kedua seperti Ria Ricis menempuh perjalanan jarak jauh?
2 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebaran tahun ini adalah kali pertama sejak pandemi, masyarakat diizinkan mudik oleh pemerintah. Salah satu yang mudik adalah Ria Ricis.
Ricis mudik ke Langsa, Banda Aceh, kampung halaman Teuku Ryan, suaminya. Kondisi Ricis yang sedang hamil trimester kedua tentunya istimewa. Sebab perjalanan yang harus ditempuhnya, dari Jakarta ke Langsa lumayan panjang.
Dari Jakarta ke Aceh, Ricis dan Ryan menumpang pesawat, kemudian mereka harus naik kendaraan darat hingga ke rumah Ryan. Total waktu tempuh perjalanan kurang lebih 12 jam!
Amankah ibu hamil tua melakukan perjalanan sejauh itu? Yuk, intip perjalanan Ricis ke kampung halaman Ryan. Popmama.com mengambil ceritanya dari Youtube Ricis Official.
Editors' Pick
1. Ricis merayakan Lebaran di rumah mertua dan kerabat Teuku Ryan
Pertama kalinya berlebaran bersama suami tentu seru dan bikin bahagia. Itu yang dirasakan Ricis saat ini. Ia menempuh perjalanan jauh untuk bersilaturahmi dengan anggota keluarga suami di Aceh.
Di dalam Youtubenya, Ricis berbagi momen sungkem ke ayah dan ibu mertua. Ia juga kelihatan berkumpul bersama anggota keluarga lain dan berkunjung ke rumah kerabat-kerabatnya.
Agar seperti Ricis, Mama harus ingat hal-hal berikut ini:
- Saat hamil, apalagi jika sudah masuk akhir trimester kedua, Mama harus cukup istirahat dan asupan nutrisi saat bepergian. Panjangkan sehari dua hari durasi menetap agar Mama punya waktu beristirahat setelah perjalanan panjang. Sempatkan waktu untuk beristirahat di sela-sela kegiatan yang padat agar energi mama tidak terkuras.
2. Sebelum berangkat, GERD Ricis kambuh
Ricis mengaku telah lama mengidap GERD dan sebelum berangkat ke Langsa, penyakitnya sempat kambuh. GERD adalah gangguan pencernaan yang erat kaitannya dengan pola makan dan pengelolaan emosi.
Jika seperti Ricis, Mama bisa melakukan hal-hal berikut ini agar perjalanan lancar:
- Membawa obat yang diresepkan oleh dokter dalam dosis yang cukup selama bepergian. Di beberapa daerah akan sangat sulit menemukan obat yang tepat apalagi jika Mama sudah cocok dengan obat dari dokter mama.
- Selalu menyediakan bekal makanan karena lama waktu perjalanan kadang tidak bisa diprediksi. Penderita GERD tidak boleh terlambat makan dan harus makan dalam porsikecil tapi sering. Akan sangat merepotkan jika tidak membawa bekal makanan dan waktu makan telah tiba.
- Cukupi kebutuhan cairan dengan minum air minimal 2 liter per hari.
- Hindari stres. Stres atau cemas bisa memicu GERD. Perjalanan panjang mungkin memicu stres, cobalah tenang dengan mendegar lagu kesukaan mama atau tidur sepanjang perjalanan.
- Hindari posisi rebahan di perjalanan darat karena posisi ini bisa memicu asam lambung naik ke kerongkongan. Sebaiknya Mama duduk tegak. Ganjal punggung dengan bantal, gunakan bantal leher agar duduk lebih nyaman.