5 Kebiasaan yang Dilakukan Donita Saat Hamil agar Anak Pintar
Adi dan Donita bahkan sudah melakukannya sejak anak-anak mereka masih di dalam kandungan!
10 Oktober 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika ditelisik dari zaman dahulu hingga saat ini, bangsa Yahudi memang terkenal dengan kecerdasan otaknya.
Tak tanggung-tanggung, hingga saat ini mereka berhasil meraih 27 persen dari hadiah Nobel di bidang ilmu pengetahuan sejak 1950.
Sejumlah nama dari bangsa Yahudi yang telah meraih Nobel di antaranya Bernard Katz karena teori transmisi neuromuskuler, Andrew Schally yang meraih Nobel dalam endokrinologi, George Wald setelah melanjutkan pemahaman mengenai mata manusia, serta Stanley Cohen dengan teori embriologi yang ia kemukakan.
Hal yang sama juga terjadi pada penghargaan ACM Turing Awards, di mana bangsa Yahudi berhasil meraih 25 persen penghargaan yang diberikan Association for Computing Machinery karena kontribusi yang bersifat teknis pada dunia ilmu komputer.
Selain itu, tidak sedikit pula bangsa Yahudi yang menyandang gelar sebagai juara dunia catur.
Tak hanya karena faktor keturunan, kecerdasan yang dimiliki oleh bangsa Yahudi diketahui berasal dari makanan, minuman, dan kebiasaan yang dilakukan oleh ibu hamil.
Ya, perempuan Yahudi yang sedang mengandung diketahui memiliki makanan, minuman, dan kebiasaan khusus untuk menunjang kecerdasan janinnya sejak dalam kandungan.
Hal tersebutlah yang kini juga diterapkan oleh pasangan selebriti Adi Nugroho dan Donita Nugroho untuk membuat kedua anaknya agar dapat tumbuh menjadi anak pintar.
Nah, kira-kira apa saja daftar makanan, minuman, dan kebiasaan yang dilakukan Donita semasa hamil anak pertama dan keduanya?
Berikut Popmama.com telah merangkum 5 daftarnya secara eksklusif!
1. Donita rajin mengerjakan soal matematika selama hamil
Hal pertama yang rutin dilakukan Donita selama hamil adalah mengerjakan soal matematika.
Tak tanggung-tanggung, sang Suami, Adi Nugroho bahkan telah membelikannya sebuah buku tebal EBTANAS yang berisi soal-soal SMP.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Donita disela-sela photoshoot Millennial Mama of the Month.
"Kalau orang lain kan lagi hamil ditanyain udah makan apa belum, kalau mas Adi tuh nanyain udahngerjain soal apa belum," tandasnya.
"Jadi tiap hari waktu hamil tuh saya disuruh ngerjain soal ujian EBTANAS matematika, karena kita percaya kalau bayi itu akan ngikutin apa yang Mamanya lakuin waktu mengandung," tambahnya lagi.
Saat ditanya mengapa harus matematika, inilah jawaban Donita.
"Kenapa matematika? Ya karena buat perkembangan otak tuh yang bagus ngitung, yang bagus matematika," ujarnya.
Seakan langsung merasakan dampak dari kerja kerasnya selama hamil 9 bulan, kini Donita merasa Svarga dan Parva dapat lebih cepat mengerti dan lebih detil pada sesuatu.
"Dampaknya memang terasa sih, umur 6 bulan saja mereka sudah bisa ngomong Mama Papa, terus mereka juga lebih cepat mengerti dan lebih jeli," ungkap Donita bangga.
"Kalau pas Parva tuh lebih enak lagi, karena waktu itu saya kan sambil kuliah juga," tambahnya.
Editors' Pick
2. Selama hamil, Donita mengonsumsi 2 butir kurma setiap hari
Selain membiasakan diri untuk mengerjakan soal-soal matematika EBTANAS, Donita juga rutin mengonsumsi 2 butir kurma setiap harinya.
Hal tersebut juga dipercaya mampu membantu perkembangan otak anak sejak dalam kandungan.
"Selain itu, saya juga konsumsi 2 butir kurma sehari karena konon katanya kalau orang Yahudi itu pintar karena Mamanya waktu mengandung makan kurma," ungkapnya pada tim Popmama.com.
Tak hanya bermanfaat bagi otak, kurma juga dipercaya memiliki manfaat lain, baik untuk ibu hamil maupun janin. Berikut diantaranya:
- Menunjang kekuatan gigi dan tulang janin
Ketika mengandung, hal penting yang tidak boleh ibu hamil lewatkan adalah kesehatan tulang dan gigi si Kecil. Nah, kurma bisa membantu Mama untuk mewujudkannya.
Buah berwarna cokelat ini memiliki kandungan magnesium yang cukup tinggi dan baik untuk menunjang kesehatan gigi serta tulang janin di dalam kandungan.
- Membantu mencegah terjadinya cacat lahir
Tidak banyak yang tahu bahwa kurma merupakan buah sumber asam folat yang baik.
Asam folat ini merupakan nutrisi yang penting untuk ibu hamil, karena membantu mencegah cacat lahir yang berkaitan dengan otak dan sumsum tulang belakang.
Biasanya, ini rentan terjadi di awal kehamilan.
- Protein menghasilkan asam amino
Manfaat kurma lain yang baik untuk menunjang kehamilan yang sehat adalah buah ini menyediakan sejumlah protein yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun asam amino.
Nutrisi ini penting untuk menunjang pertumbuhan tubuh janin yang sehat.
- Penambah vitamin K untuk bayi
Bayi dilahirkan dengan kadar vitamin K dalam tubuh yang rendah. Jika ibu hamil rajin mengonsumsi buah kurma, kebutuhan vitamin K bayi terpenuhi ketika ia menyusu pada Mama.
Tidak hanya itu, vitamin K juga membantu dalam pembekuan dan perkembangan tulang pada bayi, juga menguatkan tulang ibu hamil.
- Mencegah anemia
Kurma dapat memberi ibu hamil kandungan zat besi yang dibutuhkan selama kehamilan untuk mencegah terjadinya anemia.
Zat besi ini mempertahankan hemoglobin dalam tubuh dan menguatkan kekebalan tubuh ibu hamil dan janin di dalam rahim.
Ketika hamil, Mama rentan terserang berbagai penyakit, termasuk anemia, jadi rutin konsumsi buah kurma membantu ibu hamil terhindar dari penyakit-penyakit tersebut.