Menurut Para Ahli, Ini Ciri Kehamilan yang Berjalan dengan Baik!
Salah satunya adalah rasa lelah yang Mama rasakan
17 Juli 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menurut American Congress of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), mengecek kondisi kehamilan seperti tes prenatal dan pemeriksaan lain yang direkomendasikan selama kehamilan, merupakan hal yang wajib dilakukan.
Pengecekan yang dimaksud terdiri dari beberapa jenis, seperti tes genetik yaitu termasuk tes prenatal non-invasif seperti tes darah dan ultrasound khusus yang disebut translucency nukal screening, serta tes diagnostik lebih lanjut yaitu seperti chorionic villus sampling (CVS) atau amniosentesis untuk mendapatkan sebanyak mungkin informasi tentang janin.
American Pregnancy Association (AAP) mencatat bahwa nyeri payudara, kelelahan, dan buang air setiap hari sebenarnya menjadi pertanda baik bagi kehamilan Mama.
Bukan hanya itu, saat hamil pun Mama juga perlu memperhatikan irama tendangan dan gerakan bayi selama trimester kedua dan ketiga.
Nah, berbicara mengenai perkembangan janin, berikut Popmama.com telah merangkum 6 ciri kehamilan yang berjalan dengan baik.
Here they are!
1. Merasa lelah
Setiap orang memiliki kehamilan yang berbeda, tidak ada satu pun perempuan memiliki rasa yang sama pada masa kehamilannya.
Hal tersebut juga dipengaruhi oleh hormon, gula darah, dan perubahan tekanan darah dari ibu hamil itu sendiri.
Namun jangan khawatir, rasa lelah yang tiba-tiba menyerang pada masa kehamilan merupakan hal yang wajar.
Maka dari itu, rasa letih juga memungkinkan Mama untuk tahu bahwa kehamilan Mama berjalan dengan baik.
Baca Juga: 5 Penyebab Ibu Hamil Mudah Kelelahan dan Tips Mengatasinya
2. Hasil pengecekan yang memuaskan
Menurut ACOG, sangat penting bagi Mama untuk melakukan screening test yang direkomendasikan dokter agar mengetahui hal-hal yang bisa saja terjadi pada saat kehamilan berlangsung, seperti diabetes gestasional, infeksi menular seksual, gangguan kromosom, dan preeklampsia.
Bukan hanya itu, pemeriksaan kehamilan juga bertujuan untuk mengetahui risiko, mendiagnosa kondisi,
memberikan ketenangan pikiran saat hamil, serta memberikan lebih banyak informasi agar Mama dan Si Kecil tetap sehat sampai melahirkan dan seterusnya.
Baca Juga: Ini yang terjadi pada Ibu Hamil ketika Mengonsumsi Vitamin Prenatal
Baca Juga: 6 Jenis Kelas Prenatal untuk Persiapan Melahirkan
Editors' Pick
3. Seringkali merasa lapar
Jika Mama kesulitan untuk mengonsumsi makanan pada kehamilan trimester pertama akibat mual dan muntah yang Mama rasakan.
Maka beda halnya pada kehamilan trimester kedua.
Pada kehamilan fase ini, Mama akan lebih sering lapar karena hormon dalam tubuh sudah kembali membaik seperti sedia kala.
Lapar yang Mama rasakan juga sama seperti apa yang Si Kecil rasakan, maka dari itu pilihlah makanan yang sehat dan bergizi untuk perkembangan janin.
4. Nyeri pada payudara
Rasanya mungkin seperti nyeri, kesemutan atau pegal. Nyeri payudara normal selama masa kehamilan.
Perubahan fisik lainnya seperti areola semakin gelap, dan urat nadi terlihat lebih menonjol, juga merupakan pertanda bahwa tubuh Mama sedang bersiap untuk memiliki bayi.
Jangan panik ya, segala perubahan yang terjadi pada tubuh Mama merupakan hal yang wajar kok.
5. Berkembang sebagaimana mestinya
Menurut APA, dimulai pada trimester kedua kehamilan, dokter kandungan akan mengukur tinggi fundus atau ukuran rahim Mama dari bawah ke atas, setiap melakukan pengecekan kehamilan.
Pengukuran ini secara mengejutkan dapat mengetahui perkembangan janin setiap minggu, sehingga hal tersebut dapat menjadi tanda penting bahwa bayi Mama tumbuh sebagaimana mestinya serta dapat dengan aman bertahan di rahim sebelum melahirkan.
6. Tendangan janin di dalam kandungan
Menurut organisasi kesehatan masyarakat, penting bagi Mama untuk mengihitung tendangan Si Kecil.
Bukan hanya dihitung, Mama juga disarankan untuk mencatat tendangan janin yang Mama rasakan dan melaporkan setiap perubahan dalam gerakannya pada dokter atau bidan yang menangani Mama.
Hal tersebut tidak hanya dapat memberi jaminan bahwa bayi mama tumbuh dengan baik, tapi juga dapat membantu mengidentifikasi masalah dalam kehamilan.
Nah, itulah 6 ciri kehamilan yang berjalan dengan baik di kehamilan trimester kedua.
Selain secara rutin berkonsultasi dengan dokter kandungan, Mama juga sudah seyogyanya mengetahui beberapa ciri yang menandakan bahwa kehamilan Mama berjalan dengan baik di atas.
