Meskipun janin masih berada di dalam kandungan dan tidak dapat melihat dengan jelas apa saja yang Mama lakukan, namun ternyata si Kecil sudah bisa merasakan gerak-gerik Mama lho.
Bahkan, si Kecil pun dapat merespon apa yang sedang Mama lakukan seperti mendengarkan musik serta merasakan makanan yang Mama konsumsi.
Tak hanya dapat merespon hal-hal yang menyenangkan, janin juga dapat memberikan tanda ketika ia merasa tidak nyaman dengan apa yang Mama lakukan.
Walaupun belum bisa sepenuhnya merespon dengan baik, namun setidaknya beberapa hal yang ia rasakan dapat memengaruhi perkembangannya secara keseluruhan.
Nah berbicara mengenai respon janin, berikut Popmama.com telah merangkum 7 kelakuan Mama yang dibenci oleh janin!
1. Tertawa terbahak-bahak hingga perut berguncang keras
Pexels/Andrea Piacquadio
Saat Mama tertawa, maka janin juga akan merasakan kebahagiaan yang Mama rasakan. Namun, lain halnya bila Mama tertawa hingga perut mama terguncang, yang artinya Mama tertawa terlalu keras.
Ketika melakukan hal tersebut, janin tidak menyukainya lho, Ma. Pasalnya ketika Mama tertawa terbahak-bahak, maka di dalam sana ia merasa seperti terguncang-guncang. Ibarat seperti mengapung di dalam kantong cairan dan kemudian dilemparkan ke trampolin.
Itulah mengapa Mama perlu memengangi perut bila ada hal lucu yang membuat Mama tertawa terbahak-bahak. Selain itu, Mama juga harus menghindari jeritan tawa agar tidak mengganggu ketenangan janin.
2. Menyentuh perut terus-menerus
Pexels/Jonathan Borba
Tentu menyenangkan mengajaknya berkomunikasi atau bercanda, terutama di trimester kedua. Ada perasaan luar biasa untuk menyentuh bayi dari permukaan perut mama. Janin pun juga menyukai perlakuan tersebut.
Namun, jangan berlebihan untuk mengelusnya. Karena Mama tidak pernah tahu apa yang ia lakukan di dalam rahim.
Jadi, saat Mama sering menyentuhnya, bayi mungkin akan mulai jenuh dan tidak merespon elusan itu. Menahan diri untuk tidak sering mengelusnya amat disarankan.
Editors' Pick
3. Suara keras yang tiba-tiba
Unsplash/Daiga Ellaby
Kita semua tahu efek menenangkan dari musik tidak hanya pada bayi tetapi juga orang dewasa.
Meskipun bayi hanya bisa mendengar suara teredam dari dalam rahim, mereka membenci suara yang tiba-tiba dan keras.
Jadi, jauhkan perut mama dari mixer, blender atau alat lainnya yang menggelegar di rumah. Dengan begitu, Mama juga dapat menghindari rasa stres pada janin dalam kandungan.
4. Kurangnya ruang
Freepik
Saat bayi tumbuh, ia akan mengalami kekurangan ruang atau rahim Mama terasa sempit.
Meskipun tidak ada banyak hal yang dapat Mama lakukan, kecuali melahirkan, maka Mama dapat mencoba untuk tetap meregangkan tubuh dan tidak sering memeluk perut.
Lakukanlah peregangan tubuh ringan di rumah, atau hanya sekedar jalan-jalan kecil di sekitar komplek.
Hal tersebut dapat membuat janin merasa lebih nyaman dan membuat rahim Mama lebih memiliki banyak ruang.
5. Terkena cahaya terang
Pexels/Dominika Roseclay
Cahaya senter memang bermanfaat untuk membantu bayi menemukan jalan keluar ketika menunggu proses melahirkan tiba.
Bayi pun dapat merespons dari dalam rahim saat Mama menyalakan senter dan mengarahkannya ke perut. Namun, jika terlalu sering menyorotkan senter padanya, maka mungkin saja hal tersebut dapat mengganggunya.
Terutama jika ia sedang beristirahat. Bahkan jika bayi dalam kondisi mood yang baik sekalipun, lampu senter dapat membuatnya tidak bereaksi sama sekali.
Jadi, sebaiknya jangan terlalu sering mengarahkan senter pada perut ya, Ma.
6. Banyak bergeser atau bergerak saat tidur
Pexels/C Technical
Sama seperti tertawa, banyak bergerak dan berputar saat Mama tertidur juga menyebabkan bayi tersentak kaget.
Hal tersebut tentunya tidak baik bagi kondisi janin, terutama jika bayi sedang beristirahat atau tidur.
Maka dari itu, untuk menjaganya tetap tenang dalan kandungan, cobalah untuk berputar dengan sangat lambat jika Mama benar-benar harus melakukannya.
7. Rasa lapar
Pexels/Amina Filkins
Hal terakhir yang sangat dibenci janin adalah rasa lapar. Ternyata hal ini juga dapat memengaruhi kondisi janin di dalam perut mama lho.
Ia benci saat Mama merasa kelaparan, untuk menunjukkan perasaannya maka biasanya ia akan mengomunikasikannya dengan tendangan dan gerakan.
Jadi, setiap kali Mama merasakan lapar, jangan tunda untuk makan ya!
Nah, itulah ketujuh hal yang sangat dibenci oleh janin.
Ingat, ketika hamil maka yang harus Mama pikirkan bukanlah diri mama saja, namun juga kondisi si Kecil di dalam perut.
