Ikan adalah salah satu bahan makanan yang mungkin kerap masuk dalam menu harian Mama selama hamil. Tidak hanya dagingnya saja, ternyata telur ikan juga bisa dimanfaatkan sebagai menu makanan sehari-hari, lho!
Meskipun mungkin jarang dikonsumsi layaknya daging ikan, namun nyatanya telur ikan menawarkan banyak manfaat bagi tubuh, Ma. Terutama telur ikan dari ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan kehamilan.
Pasalnya asam lemak omega-3 adalah nutrisi penting yang dapat mendukung perkembangan janin, terlebih bagi perkembangan otak dan mata si Kecil.
Oleh karenanya, berikut Popmama.comtelah mengulas beberapa manfaat telur ikan untuk ibu hamil. Yuk, ketahui bersama manfaatnya, Ma!
Kandungan Nutrisi dalam Telur Ikan
Pixabay/annhien
Nutrisi yang terkandung dalam telur ikan biasanya bergantung dengan jenis ikan itu sendiri. Akan tetapi, secara umum telur ikan mengandung karbohidrat dan protein yang tentu bermanfaat bagi tubuh.
Selain itu, telur ikan juga diperkaya dengan kandungan vitamin B6 yang mampu menjaga kesehatan metabolisme tubuh dan kesehatan jantung yang kuat. Secara keseluruhan, berikut ini beberapa nutrisi yang terkandung dalam 15 – 30 gr telur ikan:
Kurang lebih 1 gr karbohidrat
4 – 6 gram protein
Vitamin B12
2 – 3 gr lemak
80 mg kolin
50 mg magnesium
10 mikrogram selenium
Mengutip dari Pregnancy Food Checker, telur ikan juga diketahui mengandung vitamin B12 dan juga vitamin D. Dimana vitamin B12 berpengaruh pada perkembangan dan kesehatan otak bayi. Vitamin B12 juga dapat memaksimalkan fungsi asam lemak.
Tidak hanya itu, beberapa sumber juga menyebutkan bahwa telur ikan merupakan sumber protein yang sangat baik. Protein merupakan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan serta perbaikan jaringan tubuh, pembentukan otot, dan fungsi tubuh lainnya.
Melihat berbagai macam nutrisi yang terkandung dalam telur ikan, berikut ini beberapa manfaat yang akan Mama dapatkan ketika mengonsumsi telur ikan selama masa kehamilan:
1. Bantu tingkatkan kesehatan mata
Freepik/user18526052
Kandungan DHA dan EPA pada telur ikan diketahui dapat membantu meningkatkan kesehatan mata. Mengutip dari Body Ache Escape Massage Center, mengonsumsi telur ikan sangat krusial untuk perkembangan penglihatan pada bayi dan juga untuk menjaga fungsi retina pada orang dewasa dan anak-anak.
2. Menjaga kesehatan jantung
Freepik/freepik
Kandungan asam lemak omega-3 juga berperan untuk mengurangi proses pembekuan darah, membantu melebarkan pembuluh darah, menurunkan kolesterol jahat, serta mampu mengurangi adanya peradangan dalam tubuh.
Selain itu, melansir dari Zee News, diketahui beberapa penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi telur ikan memiliki kaitan dengan penurunan kadar trigliserida, peningkatan fungsi pembuluh darah, dan penurunan risiko penyakit kardiovaskular.
Editors' Pick
3. Membantu jaga berat badan
Unsplash/i yunmai
Kandungan protein dalam telur ikan ternyata juga mampu mempercepat proses pengurangan berat badan, lho! Sebab melansir dari WebMD, 2 sendok makan telur ikan mengandung 6 gr protein, yang setara dengan telur ayam ukuran sedang.
Pengurangan berat badan ini disebabkan karena protein dalam telur ikan dapat mengurangi nafsu makan dan kecenderungan untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Alhasil berat badan mama tetap dapat terkontrol selama kehamilan.
4. Meningkatkan sistem imun tubuh
Freepik/wayhomestudio
Telur ikan adalah bahan makanan yang tinggi kandungan selenium. Selenium merupakan nutrisi yang berfungsi sebagai bahan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari berbagai ancaman, seperti radikal bebas. Tidak heran jika mengonsumsi telur ikan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh selama kehamilan.
5. Meningkatkan kesehatan otak
Freepik/rawpixel.com
Asam lemak omega-3 yang ada dalam telur ikan terdiri atas EPA, DHA, dan DPA yang masing-masing memiliki manfaat penting dalam proses peningkatan kesehatan otak dan saraf si Kecil dalam kandungan.
6. Bantu mengurangi risiko depresi setelah melahirkan
Freepik/freepik
Tidak hanya baik untuk peningkatan kesehatan dan perkembangan otak saja, kandungan asam lemak omega-3 dalam telur ikan juga dapat membantu Mama dalam mengurangi risiko terjadinya depresi pasca melahirkan.
Tips Mengonsumsi Telur Ikan selama Masa Kehamilan
Freepik/yanalya
Pilih telur ikan yang aman, akan lebih baik jika Mama memilih telur ikan dari ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, tuna kecil, atau ikan makarel. Hindari mengonsumsi telur ikan dengan tingkat merkuri tinggi, seperti hiu, marlin, atau ikan todak.
Pastikan telur ikan dimasak dengan baik, hal ini bertujuan untuk menghindari risiko infeksi. Jadi, pastikan bahwa telur ikan matang sepenuhnya sebelum dikonsumsi.
Variasi saat mengonsumsi, usahakan tidak hanya bergantung pada satu sumber makanan. Cobalah untuk mencampur telur ikan dengan sumber protein dan nutrisi lainnya, seperti daging, telur ayam, kacang-kacangan, dan sayuran.
Konsumsi dalam porsi yang wajar, konsumsilah telur ikan dalam porsi yang seimbang. Hal ini merupakan bagian dari pola makan yang beragam selama masa kehamilan.
Berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya, sebelum menambahkan atau mengubah pola makan selama kehamilan, konsultasikan dengan untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan individu dan janin.
Perhatikan juga asupan makanan lainnya, pastikan juga Mama mengonsumsi makanan lain dengan gizi seimbang dan memenuhi kebutuhan gizi yang diperlukan selama kehamilan.
Hindari mengonsumsi telur ikan mentah, menghindari telur ikan mentah atau setengah matang adalah langkah penting untuk mencegah risiko infeksi.
Amati reaksi tubuh, jika Mama baru mencoba makanan baru selama kehamilan, perhatikan reaksi tubuh mama. Jika ada tanda-tanda alergi atau masalah lain, segera konsultasikan dengan dokter.
Ingatlah bahwa setiap kehamilan itu unik, serta kebutuhan gizi setiap ibu hamil juga dapat bervariasi. Oleh karena itu, selalu konsultasikan dengan tenaga kesehatan untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan keadaan khusus.
Nah, itu tadi ulasan terkait mengulas beberapa manfaat telur ikan untuk ibu hamil. Bagaimana, apakah Mama tertarik untuk mencoba telur ikan?