Siapa yang tidak kenal dengan ikan pindang? Meski bukan nama sebenarnya, ikan yang dikemas dalam wadah bambu ini lebih sering disebut dengan sebutan ikan pindang.
Pindang sendiri adalah proses penggaraman pada ikan yang kemudian dilanjutkan dengan perebusan. Jenis yang biasa dijual pun bervariasi, mulai dari ikan tongkol, ikan mas, ikan nila, atau mackarel.
Meski harganya murah jika dibandingkan dengan jenis ikan lain, ikan pindang kaya manfaat, Ma. Kandungan gizi ikan pindang dipercaya lebih baik daripada ikan asin, yaitu mengandung protein tinggi, berbagai jenis mineral, vitamin A dan omega-3.
Rasanya yang tidak terlalu asin membuatnya lebih aman untuk dikonsumsi saat hamil.
Kali ini, Popmama.com akan membahas manfaat ikan pindang untuk ibu hamil. Apa saja ya?
1. Melancarkan saluran pencernaan
Pexels/Pixabay
Sembelit adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh ibu hamil. Ikan merupakan salah satu sumber serat, terutama ikan tongkol.
Jadi jika Mama mengonsumsi pindang tongkol, dapat mengurangi kemungkinan sembelit. Pastikan Mama mengonsumsinya dengan jumlah yang cukup dan tidak berlebihan.
2. Menurunkan risiko tekanan darah tinggi
Pexels/ cottonbro
Saat hamil, Mama berisiko mengalami tekanan darah tinggi yang akhirnya memicu preeklampsia. Kondisi ini berbahaya bagi ibu hamil dan janin.
Asam lemak omega-3 merupakan jenis lemak yang terdapat pada minyak ikan dan sangat penting untuk mencegah dan menstabilkan tekanan darah tinggi. Kandungan tinggi asam lemak omega 3 banyak terkandung dalam ikan makarel.
Editors' Pick
3. Mencegah depresi dan mengatasi rasa lelah
Pexels/Polina Zimmerman
Kandungan protein banyak terdapat di dalam daging, ayam dan ikan. Salah satunya pada ikan pindang.
Protein dipercaya dapat mencegah depresi dan perubahan suasana hati. Karena perubahan hormon selama kehamilan, ibu hamil sering mengalami perubahan suasana hati. Dan jika dibiarkan terus- menerus dapat mengakibatkan depresi. Stres dan depresi selama kehamilan juga berefek negatif pada janin.
Selain memengaruhi suasana hati, asupan protein yang cukup juga dapat membantu ibu hamil mengatasi rasa lelah. Tubuh bekerja keras selama kehamilan, tidak heran jika ibu hamil mudah lelah.
4. Menjaga kesehatan rambut dan kuku
Pexels/Iamngakan eka
Ikan, termasuk yang dipindang, mengandung vitamin B kompleks yang bermanfaat untuk DNA, RNA serta reproduksi sel tubuh.
Bila dikonsumsi secara rutin, ikan pindang baik untuk kesehatan rambut dan kuku. Kandungan vitamin B kompleks juga dapat membantu mencegah kulit kering, kusam dan keriput. Masalah kulit juga sering dialami oleh ibu hamil. Memenuhi asupan vitamin B kompleks menjadi salah satu cara untuk mengatasinya.
Vitamin B kompleks pada ikan pindang juga mencegah rambut rontok serta kuku pecah.
5. Menurunkan risiko anemia
Pexels/Ivan Oboleninov
Saat hamil, kebutuhan zat besi ibu naik menjadi dua kali lipat dibandingkan sebelum hamil. Ini disebabkan karena volume dalam darah bertambah dua kali lipat saat hamil.
Kekurangan asupan zat besi pada ibu hamil bisa menyebabkan bayi lahir prematur atau lahir dengan berat badan rendah. Di saat persalinan, anemia akibat kekurangan zat besi juga dapat meningkatkan risiko kematian ibu.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
Pexels/PNW Production
Ikan pindang mengandung vitamin A yang tinggi dan bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun tubuh. Bila asupan vitamin A tidak terpenuhi maka cenderung terjadi beberapa gangguan kesehatan, salah satunya adalah mudah sakit.
Padahal ibu hamil harus menghindari sakit atau infeksi tertentu karena dapat berisiko bagi perkembangan janin.
Itulah manfaat ikan pindang untuk ibu hamil. Ikan pindang merupakan ikan yang sudah diolah, rasanya pun lebih asin dibandingkan dengan ikan mentah lainnya. Jadi, meski dipercaya lebih bermanfaat dibandingkan dengan ikan asin, jangan dikonsumsi berlebihan ya, Ma.
Kandungan garam yang ada pada ikan pindang, jika dikonsumsi secara berlebihan dapat memengaruhi tekanan darah.