Mama Wajib Tahu, Kata-kata Afirmasi Dapat Mengurangi Stres saat Hamil
Ternyata stres yang dirasakan saat hamil bisa dikurangi dengan kata-kata afirmasi loh , Ma!
24 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Wajar jika Mama merasa stres saat sedang hamil, entah itu stres karena memikirkan persalinan atau hal lainnya. Akan tetapi bila terjadi berkepanjangan, stres dapat berpengaruh buruk pada kehamilan mama. Untuk itu Mama harus pandai dalam mengelola stres.
Ternyata stres dapat dikurangi dengan adanya kata-kata afirmasi. Di sini Popmama.com akan membahas beberapa hal yang berkaitan dengan manfaat afirmasi untuk ibu hamil.
Simak sampai habis ya, Ma.
1. Apa itu afirmasi?
Menurut KBBI arti kata afirmasi adalah penetapan / penegasan / peneguhan yang positif. Sementara itu arti umum dari afirmasi adalah suatu bentuk penegasan terhadap diri sendiri terkait hal-hal yang bersifat positif.
Kata-kata afirmasi dapat mengubah sudut pandang orang yang berbicara atau yang mendengarkannya menjadi individu yang lebih positif.
Editors' Pick
2. Bagaimana agar kalimat afirmasi bekerja?
Kalimat afirmasi untuk ibu hamil dapat bekerja dengan efektif bila Mama melakukan hal-hal berikut:
Percayalah apa yang Mama katakan. Percuma jika Mama sudah mengucapkan kata-kata afirmasi akan tetapi Mama tidak mempercayainya. Ketika Mama memiliki pikiran atau ketakutan negatif, kenali dan atasi terlebih dahulu. Isi pikiran Mama dengan kisah-kisah kelahiran positif dan kelilingi diri Mama dengan pengaruh positif lainnya. Ingatlah bahwa kadang-kadang kita harus terus mengatakan afirmasi berulang-ulang sampai kita percaya.
Ulangi, ulangi, ulangi! Ketika sudah mulai memasuki kehamilan atau persalinan biasanya Mama banyak mendapat berita negatif terkait hal tersebut. Cukup sulit untuk mengubah pikiran negatif kita. Namun kita bisa mengubahnya dengan cara mengulangi kata-kata afirmasi secara terus menerus dan konsisten.
Fokus pada masa depan! Kata-kata afirmasi bekerja paling baik ketika diucapkan di masa depan. Jadi, Mama akan mengatakan "Saya akan tenang dan hadir" alih-alih "Saya tenang dan hadir." Berfokus pada masa depan, dapat membantu memperkuat pola aktivasi otak yang terkait dengan penegasan diri. Dalam sebuah studi dikatakan bahwa, ketika pemikiran berorientasi masa depan digunakan, perilaku yang diinginkan lebih mudah tercapai.
Gunakan hanya citra positif! Jika Mama takut tentang kelahiran, Mama mungkin akan mengatakan, "Saya tidak akan takut atau khawatir." Sebaiknya, jangan berkata seperti itu. Dengan menggunakan citra negatif dalam afirmasi kelahiran, otak kita akan kembali ke jalur emosi negatif! Jadi pastikan bahwa semua kata yang digunakan dalam pernyataan kelahiran memiliki citra yang positif. Contoh adalah: "Saya memiliki kedamaian dan kepercayaan diri bahwa tubuh saya akan melakukan apa yang dirancang untuk dilakukan dengan sempurna."
- Libatkan indra Mama! Hanya dengan melihat kutipan kehamilan positif tidak akan benar-benar berpengaruh di otak Mama. Agar benar-benar efektif, kata-kata afirmasi perlu diucapkan dengan lantang. Mama juga dapat menuliskan kata-kata afirmasi dengan tangan saat Mama membacanya. Mama juga dapat mendengarkan afirmasi persalinan lewat audio. Semakin banyak indra yang terlibat, maka Mama akan semakin fokus pada kata-kata afirmasi yang positif.