Selamat, Ma! Akhirnya Mama telah melewati masa-masa menegangkan trimester pertama kehamilan. Kini saatnya menyambut trimester kedua yang punya kisahnya tersendiri.
Pada umumnya, trimester kedua kehamilan berjalan relatif lebih stabil ketimbang trimester pertama. Di trimester kedua, umumnya ibu hamil merasakan morning sickness-nya mulai berkurang dan perut yang mulai tampak membesar.
Lalu, apa yang harus dilakukan ibu hamil di trimester kedua kehamilan ini? Berikut ini Popmama.com merangkum penjelasannya, dilansir dari Healthline:
Apa yang Terjadi pada Tubuh Mama di Trimester Kedua Kehamilan?
Pexels.com
Selama trimester kedua kehamilan, gejala yang mungkin Mama alami selama trimester pertama mulai membaik. Banyak ibu hamil yang menganggap trimester kedua ini adalah bagian termudah dan paling menyenangkan dari kehamilannya.
Berikut ini perubahan yang terjadi pada tubuh mama di trimester kedua:
Rahim mulai mengembang sehingga perut tampak lebih besar
Sakit kepala dan pusing karena tekanan darah yang rendah
Mulai merasakan gerakan-gerakan bayi
Pegal-pegal di sekujur tubuh
Nafsu makan meningkat
Mulai tampak stretch mark pada perut, payudara, paha, atau bokong
Muncul perubahan kulit, seperti warna puting semakin gelap atau muncul bercak-bercak
Gatal
Pembengkakan pada pergelangan kaki atau tangan
Editors' Pick
Perkembangan Janin di Trimester Kedua
Freepik/freepik
Selain tubuh mama yang berubah, tentu saja janin mama mengalami perkembangan di trimester kedua ini.
Organ-organ tubuh janin berkembang sepenuhnya selama trimester kedua. Mereka juga bisa mulai mendengar dan menelan. Rambut-rambut kecil pada tubuhnya mulai terlihat. Di trimester yang berjalan mulai minggu ke-13 hingga ke-27 ini bayi mama mulai aktif bergerak.
Menurut American Pregnancy Association, pada akhir trimester kedua panjang bayi berkembang sekitar 14 inci dan beratnya sedikit di atas dua pon.
Pemeriksaan Rutin Kehamilan Trimester Kedua
Freepik/wavebreakmedia_micro
Pemeriksaan rutin kehamilan penting dilakukan di dokter atau bidan. Hal ini akan mencegah adanya kelainan dan masalah pada ibu hamil maupun bayi sehingga lebih cepat ditangani.
Ibu hamil perlu mengunjungi dokter setiap dua atau empat minggu selama trimester kedua ini. Dokter akan melakukan pengecekan kesehatan yang meliputi pemeriksaan:
Tekanan darah
Berat badan ibu
Ultrasound
Diabetes dengan tes darah
Kecacatan lahir dan tes skrining genetik lain
Amniosentesis
Apa yang Harus Dilakukan untuk Menjaga Kesehatan selama Kehamilan Trimester Kedua?
Freepik/User18526052
Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari saat hamil. Beberapa hal ini yang harus dilakukan ibu hamil di trimester kedua, antara lain:
Terus minum vitamin prenatal sesuai saran dokter
Berolahraga ringan secara teratur
Latihan dasar panggul dengan melakukan kegel
Konsumsi sayur, buah, protein rendah lemak, dan serat
Minum banyak air putih
Mengonsumsi makanan dengan kalori cukup (sekitar 300 kalori tambahan lebih banyak daripada biasanya)
Menjaga kesehatan gigi dan mulut
Istirahat yang cukup
Mengikuti kelas-kelas kehamilan yang sekarang bisa dengan mudah diikuti secara online
Mempersiapkan kamar bayi
Apa yang Harus Dihindari di Trimester Kedua Kehamilan?
Pixabay/Uschi Dugulin
Secara umum, larangan dan pantangan di trimester kedua kehamilan adalah hal yang juga dilarang di kehamilan trimester-trimester lainnya. Tetapi, sebagai pengingat, sebaiknya Mama menghindari hal-hal ini di trimester kedua:
Hindari mengonsumsi ikan mentah atau ikan asap
Minimalkan konsumsi ikan laut karena dikhawatirkan mengandung merkuri
Membersihkan kotoran kucing karena dapat membawa parasit penyebab toksoplasmosis
Hindari minum susu yang tidak dipasteurisasi
Minum obat-obatan ini: isotretinoin (Accutane) untuk jerawat, acitretin (Soriatane) untuk psoriasis, thalidomide (Thalomid), dan ACE inhibitor untuk tekanan darah tinggi
Tanyakan kepada dokter apakah Mama memiliki risiko terhadap konsumsi obat resep atau suplemen yang biasanya diminum.
Itulah beberapa hal yang harus dilakukan ibu hamil di trimester kedua kehamilan. Semoga artikel ini menambah wawasan dan menginspirasi ya, Ma.