10 Artis yang Mengalami Preeklamsia saat Hamil
Deretan artis ini berjuang melawan preeklamsia selama kehamilan
4 November 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Preeklamsia merupakan komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah yang tinggi dan kadar protein dalam urine yang tinggi.
Gejala yang umumnya muncul ketika seorang ibu hamil mengalami preeklamsia adalah sakit kepala berat, pembengkakan pada beberapa bagian tubuh seperti tangan dan kaki, mual dan muntah, dan sesak napas.
Preeklamsia merupakan komplikasi kehamilan yang serius karena bisa membahayakan ibu hamil dan janin.
Beberapa artis tanah air dan luar negeri ternyata ada yang pernah mengalami preeklamsia. Di antara deretas artis yang mengalami preeklamsia ini, ada yang berhasil melahirkan bayinya dengan operasi caesar dan ada juga yang perlu merelakan bayinya karena meninggal di dalam kandungan.
Berikut Popmama.com telah rangkum 10 artis yang mengalami preeklamsia saat hamil. Yuk, kita simak ada siapa saja, Ma!
1. Astrid Tiar
Saat mengandung anak pertamanya pada 2013 lalu, Astrid Tiar didiagnosis preeklamsia. Salah satu gejala preeklamsia yang dirasakan Astid Tiar adalah pembengkakan pada kaki.
Gejala yang dirasakan presenter ini membuat dirinya kesulitan untuk melalukan aktivitas. Selain itu, Astrid Tia juga alami keracunan karena tekanan darahnya naik
Oleh sebab itu, Astrid Tiar disarankan dokter untuk melahirkan lebih awal. Astrid Tiar akhirnya melahirkan anak pertamanya, yaitu Annabel melalui operasi caesar pada Januari 2013 lalu.
2. Beyonce
Penyanyi asal Amerika Serikat Beyonce pernah mengalami preeklamsia saat mengandung anak kembarnya, Rumi dan Sir.
Akibat preeklamsia yang dialaminya, Beyonce perlu bed rest selama satu bulan sebelum akhirnya menjalani operasi caesar darurat pada Juni 2017.
Saat itu, anak kembarnya, Rumi dan Sir pun perlu dirawat selama berminggu-minggu di ruang perawatan intensif untuk bayi atau NICU (Neonatal Intensive Care Unit).
3. Cynthia Lamusu
Setelah menanti selama delapan tahun, Chynthia Lamusu akhirnya hamil di usia 38 tahun. Kebahagiaan yang dirasakan Chynthia Lamusu dan sang suami, Surya Saputra pun menjadi double karena mereka meyambut kelahiran anak kembar.
Saat menjalani masa kehamilan, Chynthia Lamusu harus berjuang melawan preeklamsia. Penyanyi yang tergabung dalam grup Be3 ini mengalami gejala seperti tekanan darah tinggi dan pembengkakan pada kaki.
Di trimester ketiga kehamilan, tekanan darah Cynthia Lamusu naik hingga mencapai 170/199 mmHg. Hal ini yang kemudian membuat dirinya menjalani operasi caesar.
Tepat pada 20 November 2016, Chintya Lamusu akhirnya melahirkan bayi kembar berjenis kelamin laki-laki bernama Atharva Bimasena Saputra dan perempuan bernama Ataya Tatjana Aisyah Putri.
4. Irish Bella
Saat menjalani masa kehamilan pertamanya pada 2019, Irish Bella mengalami preeklamsia. Ia pun harus kehilangan bayi kembarnya yang berjenis kelamin perempuan akibat preeklamsia yang dialaminya.
Bayi kembar Irish Bella meninggal di dalam rahim karena adanya sebagian plasenta yang lepas (solusio plasenta). Hal itu mengakibatkan seluruh tubuh termasuk jantung janin alami pembengkakan dan pertumbuhannya kecil.
Menurut dr. Gatot Abdurrazak, Sp.OG, dokter spesialis kebidanan dan kandungan di RS Harapan Kita yang menangani Irish Bella saat itu, menyebutkan bahwa plasenta yang lepas tersebut disebabkan karena preeklamsia.
Editors' Pick
5. Kim Kardashian
Artis asal Amerika Serikat Kim Kardashian didiagnosis preeklamsia saat mengandung anak pertamanya, North West pada 2013 lalu.
Gejala preeklamsia yang dialami Kim Kardahian, yaitu pembengkakan pada beberapa bagian tubuh dan tekanan darah yang tinggi. Selain itu, Kim Kardashian juga mengaku mengalami kram perut yang sangat buruk tiap kali ia duduk
Mempertimbangkan kondisinya saat itu, dokter dari Kim Kardshian memutuskan agar perempuan kelahiran 1980 tersebut melahirkan lima minggu lebih awal dari waktu yang seharusnya.
6. Mariah Carey
Saat mengandung anak kembarnya, Monroe dan Moroccan pada 2010, penyanyi Mariah Carey mengalami preeklamsia.
Tekanan darah tinggi yang dialaminya ini menyebabkan Mariah Carey harus menjalani operasi caesar saat kehamilannya berusia 38 minggu.
7. Riafinola
Penyanyi Riafinola atau yang akrab dipanggil Nola ini mengalami preeklamsia saat hamil anak keempat pada 2021 lalu.
Dalam unggahan di akun Instagam pribadinya, anggota dari grup Be3 ini mengungkapkan bahwa di akhir masa kehamilan, tekanan darahnya naik dan kadar hemoglobin-nya (Hb) rendah.
Untuk mencegah komplikasi, proses persalinan Nola pun dilakukan lebih awal melalui operasi caesar.
8. Siskia
Istri dari aktor Aji Yusman, Siskia belum lama ini kehilangan janin dalam kandungannya yang baru berusia enam bulan karena preeklamsia dan early eklampsia.
Dalam unggahan di akun Instagram Aji Yusman, ia mengatakan bahwa istrinya tersebut mengalami pendarahan dan tekanan darah sistolik istrinya tersebut mencapai hingga 200 mmHG.
Dari foto yang diunggah Aji Yusman, terlihat jika tekanan darah istrinya mencapai 200/139 mmHG.
9. Tya Ariestya
Saat hamil anak keduanya pada 2019, Tya Ariestya mengalami preeklamsia. Menurut Tya Ariestya, indikasi ia mengalami preeklamsia diketahui saat dirinya melakukan USG 4D.
Setelah mengetahui ada indikasi preeklamsia di trimester akhir, aktris dan presenter tersebut pun akhirnya melakukan yoga prenatal dan menjaga asupan gizi selama hamil untuk menjaga kondisinya.
10. Winda Viska
Penyanyi Winda Viska juga mengalami preeklamsia di kehamilan anak kedua dan ketiganya. Pada kehamilan anak keduanya pada 2017 lalu, perempuan kelahiran tahun 1983 tersebut didiagnosis preeklamsia saat usia kehamilan 7 bulan.
Lalu, di kehamilan anak ketiganya pada 2020, Winda Vsika kembali didiagnosis preeklamsia. Baik di kehamilan anak kedua dan ketiganya ini, Winda Viska harus melahirkan sebelum waktunya.
Itu tadi 10 artis yang mengalami preeklamsia saat hamil. Untuk Mama yang sedang hamil, semoga sehat selalu, ya, Ma.
Baca juga:
- Preeklamsia di Kehamilan Kedua: Penyebab, Gejala, dan Penanganannya
- Pentingnya Deteksi Dini Preeklamsia untuk Cegah Risiko Kematian
- Meski Jarang Terjadi, Cek Fakta Mengenai Preeklamsia Postpartum