Ambeien atau wasir (hemorrhoids) merupakan salah satu hal yang sangat rentan dialami oleh ibu hamil, terutama di trimester ketiga.
Meski dianggap tidak berbahaya, namun jika dibiarkan saja ambeien juga bisa mengganggu kenyamanan dan rasa percaya diri Mama. Terlebih jika sudah sampai muncul pendarahan di anus, Ma.
Gejala yang muncul pada awalnya berupa rasa tak nyaman dan nyeri di perut bagian bawah. Setelah itu, rasa nyeri juga akan muncul saat buang air besar.
Rasa nyeri ini seringkali disertai dengan munculnya darah di feses. Jika sudah demikian, jangan tunda lagi untuk cek ke dokter.
Disampaikan oleh dokter spesialis kebidanan dan kandungan RSIA Bunda Menteng Jakarta, dr Sita Ayu Arumi, SpOG kepada Popmama.com, saat ambeien Mama masih bisa melahirkan normal, kok.
Meski tidak secara langsung memberi pengaruh buruk untuk bayi, tapi saat persalinan normal derajat ambeien akan meningkat. Maka dari itu, Mama pun bisa merasa tidak nyaman saat mengejan.
Ada beberapa cara alami yang bisa membantu Mama meredakan ambeien dan agar tidak berlanjut semakin parah. Apa saja? Berikut rangkuman informasinya:
1. Berendam di air hangat dan gunakan baking soda
Pexels/Tookapic
Pakar kebidanan dan kandungan dari Yale University, Mary Jane Minkin, menyebutkan berendam di air hangat bisa membantu meredakan nyeri ambeien.
Tak perlu menambahkan apapun di dalam air, cukup gunakan air bersuhu hangat dan berendam selama 10-15 menit.
Setelah berendam, jangan lupa keringkan area anus dengan handuk lembut secara perlahan. Hindari menggosoknya terlalu kasar karena justru bisa memicu nyeri dan bahkan iritasi, Ma.
Apabila di area anus muncul rasa gatal, Mama bisa membantu meredakannya dengan menggunakan baking soda. Cukup oleskan sedikit saja di area yang gatal untuk mengurangi nyeri dan gatal yang muncul.
Editors' Pick
2. Hindari duduk atau berdiri terlalu lama
Pexels/Mentatdgt
Dilansir Web MD, salah satu cara yang bisa Mama lakukan agar ambeien tidak berkembang semakin parah adalah tidak duduk atau berdiri terlalu lama.
Kebiasaan ini bisa memperparah tekanan pada pembuluh darah di bagian bawah tubuh Mama.
Jadi apabila aktivitas sehari-hari mengharuskan Mama untuk terus duduk, ingatlah untuk berdiri dan berjalan secara teratur supaya aliran darah tetap lancar dan tidak terhambat ya, Ma.
3. Cukupi kebutuhan istirahat
Pexels/Kha Ruxury
Saat tubuh terlalu lelah, kerja sistem pencernaan juga bisa menjadi salah satu hal yang terpengaruh.
Jadi, saat Mama sedang mengalami ambeien, jangan lupa untuk cukup tidur dan istirahat supaya kerja sistem dalam tubuh punya kesempatan untuk memulihkan diri.
Hindari memaksakan diri melakukan aktivitas terlalu berat saat hamil dengan ambeien, Ma. Selain bisa menguras energi, kebiasaan ini juga bisa membuat ambeien berkembang semakin parah.
Dilansir American Pregnancy Association, salah satu hal yang erat kaitannya dengan ambeien adalah sembelit. Maka dari itu, sebisa mungkin saat sedang ambeien hindari hal-hal yang bisa memicu sembelit.
Salah satunya adalah kebiasaan jarang mengonsumsi makanan berserat seperti sayur dan buah.
Mencukupi kebutuhan serat dari makanan sehari-hari dapat membantu kerja sistem pencernaan dan membuat feses menjadi lebih lunak. Dengan demikian, proses pencernaan pun akan lebih lancar.
Saat feses lebih lunak, rasa nyeri dan tekanan pada anus saat buang air besar akan berkurang. Dengan demikian, mengejan saat buang air besar pun menjadi minim terjadi.
Apabila Mama tidak mengejan berlebihan, maka kecil kemungkinan terjadi pembengkakkan yang semakin parah di pembuluh darah sekitar anus.
Jadi, jangan lupa memperbanyak konsumsi sayur dan buah agar ambeien tidak berkembang semakin parah, Ma.
Yang tak kalah penting, biasakan juga untuk banyak minum air putih untuk membantu melancarkan proses pencernaan. Sebelum buang air besar di pagi hari, minumlah segelas air putih hangat agar lebih nyaman.
5. Patuhi anjuran obat jika diresepkan dokter
Pixabay/Parentingupstream
Apabila Mama memeriksakan diri ke dokter, biasanya dalam kondisi tertentu dokter akan meresepkan obat. Jika demikian, patuhi anjuran yang diberikan oleh dokter, ya.
Obat yang diresepkan bisa berupa obat minum, krim atau salep. Apapun jenis obat yang diberikan, pastikan Mama sudah menjelaskan dengan baik kondisi yang dirasakan agar pemberian obatnya tepat.
Ada jenis-jenis obat yang bisa meredakan nyeri dan mengurangi bengkak serta iritasi di sekitar anus, ada juga yang bersifat menyembuhkan secara total. Dokter akan memberikan resep obat sesuai dengan kondisi Mama.
Yang pasti, hindari sembarangan menggunakan atau mengonsumsi obat selain dari resep dokter, ya. Hal ini justru bisa berdampak pada semakin parahnya ambeien atau bahkan berdampak pada janin.
Menurut dr Sita, selain untuk diobati, berkonsultasi dengan dokter saat Mama memiliki ambeien juga penting guna menentukan jenis persalinan Mama.
Ia juga menambahkan, beberapa kasus ambeien pada ibu hamil bisa sembuh total setelah nanti Mama melahirkan. Ini terutama jika Mama tidak memiliki riwayat ambeien sebelumnya.
Sebaliknya, apabila Mama sudah punya riwayat ambeien sejak awal, maka kemungkinan besar ambeien akan kembali seperti saat sebelum hamil.
