Benarkah Makan Kurma Bisa Bantu Lancarkan Persalinan?
Temukan fakta mengenai pengaruh kurma terhadap proses persalinan di sini
13 April 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain buah segar, buah kering seperti kurma juga kerap menjadi salah satu camilan favorit ibu hamil. Apalagi camilan ini sangat mudah ditemui. Manis dan legit alami, kurma dianggap bisa juga memberikan manfaat bagi ibu hamil jelang persalinan.
Kurma diyakini mampu membantu melancarkan persalinan, sehingga baik dikonsumsi oleh ibu hamil pada trimester ketiga.
Sebenarnya seperti apa manfaat kurma untuk ibu hamil dan benarkah kurma bisa membantu melancarkan persalinan? Berikut ini informasinya seperti dirangkum oleh Popmama.com:
Peran Kurma untuk Persalinan
Pohon kurma adalah tanaman asli Timur Tengah yang telah lama diyakini memiliki manfaat terapeutik (antiinflamasi, antioksidan, dan anti tumor). Selain itu, kurma juga dipercaya bisa meningkatkan energi dalam tubuh.
Itulah sebabnya, konsumsi kurma saat hamil dipercaya dapat membantu membuat tubuh mama tetap berenergi saat persalinan bahkan tanpa induksi.
Dalam sebuah studi tahun 2011 yang dipublikasikan dalam PubMed Central, dilakukan perbandingan antara 69 ibu hamil yang makan kurma selama empat minggu menjelang perkiraan persalinan, serta 45 ibu hamil yang tidak makan kurma.
Pada akhir penelitian, para peneliti menemukan bahwa ibu hamil yang makan kurma memiliki waktu persalinan yang lebih pendek.
Selain itu, 96 persen ibu hamil yang makan kurma juga mengalami persalinan spontan, dibandingkan dengan 79 persen pada ibu hamil yang tidak makan kurma.
Berdasarkan temuan ini, peneliti percaya bahwa makan kurma dapat mengurangi kebutuhan untuk induksi persalinan tambahan. Meski diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi hal ini, tetapi tidak ada salahnya bila Mama mengonsumsi kurma untuk menjaga kesehatan tubuh mama.
Editors' Pick
Manfaat Makan Kurma selama Kehamilan
Kurma memiliki beberapa manfaat untuk ibu hamil. Selain itu, buah kering ini juga memiliki gula alami yakni fruktosa. Oleh sebab itu, konsumsi kurma dapat memberikan Mama tambahan energi untuk mencegah kelelahan saat hamil hingga persalinan.
Kurma juga mengandung serat untuk menjaga sistem pencernaan ibu hamil tetap sehat dan lancar. Sembelit pun bisa dicegah terjadi pada ibu hamil.
Selain serat, kurma juga mengandung folat yang membantu mengurangi kemungkinan risiko terjadinya cacat lahir. Salah satunya karena kurma kaya akan zat besi dan vitamin K.
Zat besi bermanfaat untuk mencegah terjadinya anemia defisiensi besi. Sedangkan vitamin K dapat membantu janin yang sedang bertumbuh untuk memiliki tulang yang kuat, serta fungsi otot dan saraf yang optimal.
Yang tak boleh dilupakan, kurma juga menjadi sumber kalium yang tinggi. Mineral elektrolit ini dapat membantu menjaga pembuluh darah tetap rileks dan menstabilkan tekanan darah.