7 Makanan Ini Bisa Mengobati Berbagai Keluhan Saat Hamil
Selamat mencoba, Ma!
3 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil, sejumlah rasa nyeri dan tidak nyaman akan Mama alami. Tidak hanya bisa dengan obat, tetapi beberapa jenis makanan yang Mama konsumsi juga dapat membantu mengatasi keluhan sakit atau nyeri yang dialami selama kehamilan.
Berikut Popmama.com mengumpulkan rekomendasi makanan yang bisa dijadikan ‘pengobatan alami’ lho Ma.
1. Sakit kepala bisa diatasi dengan bayam
Ini merupakan keluhan yang umum dialami oleh banyak calon ibu, terutana saat trimester pertama. Sakit kepala selama hamil biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk dehidrasi, stres, otot tegang, hormon, hingga peningkatan aliran darah.
Jika Mama mengalami migrain atau sakit kepala yang hebat, ada baiknya segera periksakan kondisi Mama ke dokter. Namun jika sakit kepala dirasa tidak begitu parah, cobalah makan bayam untuk mengurangi gejalanya.
Magnesium yang terkandung di dalam bayam telah terbukti mampu memperbaiki aliran darah ke otak, sehingga sakit kepala dapat berkurang. Selain bayam, jenis sayuran lain yang daunnya berwarna gelap juga bsia menjadi alternatifnya. Konsumsi dalam kondisi dimasak supaya aman ya, Ma!
2. Sembelit tandanya butuh serat
Sembelit juga merupakan keluhan kehamilan yang umum dirasakan ibu hamil. Jika Mama mengalami kondisi, makanlah makanan yang memiliki lebih banyak serat, seperti buah apel misalnya.
Satu buah apel dalam sehari saja sudah dapat memberikan Mama sumber serat yang tinggi. Serat di dalam kulit apel juga memiliki efek sebagai pencahar alami. Sementara, serat yang terkandung di dalam daging apel dapat membantu sistem pencernaan.
Jika sedang sembelit, hindari mengonsumsi roti putih karena mengandung fruktan dan sedikit serat, yang malah bisa memperparah gangguan pencernaan.
Editors' Pick
3. Alpukat bantu meredakan kram kaki
Kram kaki kerap dialami ibu hamil saat usia kehamilan memasuki trimester ketiga. Kondisi ini wajar, karena beban bayi yang sedang berkembang dalam perut Mama menghambat sirkulasi darah di dalam tubuh.
Terjadilah kontraksi otot yang menyakitkan, yang dikenal sebagai sensasi kram.
Kram seringkali bisa menjadi tanda tubuh mengalami dehidrasi atau kekurangan zat gizi seperti potasium. Jika kram pada kaki mulai terasa, atasi dengan makanan kaya kalium seperti alpukat. Buah ini bisa memperbaiki aliran darah di dalam tubuh dan mengatur kontraksi otot.
4. Heart burn? Coba atasi dengan lemon!
Delapan dari sepuluh perempuan akan mengalami gangguan pencernaan selama hamil, termasuk dengan sensasi heart burn. Perasaan terbakar ini adalah akibat meningkatnya kadar hormon progesteron pada tahap awal kehamilan. Progesteron akan melemahkan otot pencernaan, dan membuat asam lambung naik ke kerongkongan.
Gejala ini mungkin akan terasa lebih parah selama trimester pertama, ketika kadar progesteron sedang di puncaknya.
Baca juga: 7 Cara Menghadapi Heartburn Selama Kehamilan Trimester Kedua
Selama ini kamu mungkin berpikir bahwa lemon merupakan musuh utama bagi asam lambung. Tetapi menurut penelitian baru-baru ini yang dipublikasikan dalam jurnal Digestive Diseases and Sciences, jenis asam yang terkandung dalam lemon justru dapat menetralkan kadar asam pada lambung.
Caranya, peras satu buah lemon lalu campurkan air perasan dengan sedikit air putih. Minumlah satu kali sehari pada pagi hari sebelum sarapan.
5. Probiotik untuk melawan sariawan
Sariawan bisa disebabkan oleh meningkatnya keputihan. Kondisi ini bisa saja mengindikasikan adanya infeksi bakteri. Mama harus selalu waspada dengan kemungkinan infeksi.
Segeralah berkonsultasi dengan dokter jika mencurigai adanya infeksi agar bisa dilakukan tindakan pencegahan sejak awal.
Konsumsi yogurt alami yang kaya probiotik adalah salah satu pengobatan yang paling efektif untuk melawan sariawan. Probiotik sangat bagus untuk menjaga bakteri baik yang ada di dalam tubuh, termasuk yang hidup di vagina dan juga sistem pencernaan.
6. Morning sickness? Sudah pasti jahe obatnya!
Keluhan mual dan muntah ini bukan hal yang asing bagi ibu hamil. Kondisi ini terjadi akibat kadar HCG yang meningkat saat hamil. Banyak orang percaya bahwa jahe bisa mengatasi keluhan ini.
Jahe meningkatkan sekresi berbagai enzim pencernaan yang membantu menetralkan asam lambung.
Jahe juga mengandung senyawa khusus yang disebut gingerol yang membantu menghambat reseptor yang memicu mual.
7. Kelelahan? Mungkin tanda kurang zat besi!
Kelelahan biasanya terjadi karena kekurangan zat besi atau anemia yang rentan dialami saat hamil. Tambahkan lebih banyak makanan kaya zat besi mungkin bisa membantu meningkatkan energi Mama saat mengalami kelelahan selama hamil.
Makanan yang bisa dikonsumsi adalah daging merah, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau seperti bayam, atau sereal.
Makanan-makanan tersebut merupakan cara pengobatan alami yang bisa Mama lakukan saat mengalami keluhan selama hamil. Hal ini juga bisa membuat Mama mengurangi konsumsi obat-obatan berbahan kimia. Mudah kan, Ma? Selamat mencoba, ya!