Gerakan Senam Hamil agar Tetap Bugar pada Kehamilan Trimester Ketiga
Ada beberapa hal yang perlu Mama lakukan untuk menjaga kebugaran sampai persalinan nanti
29 September 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki fase trimester ketiga kehamilan, ibu hamil pasti mulai waspada dan mengalami banyak keluhan. Selain stres memikirkan bagaimana nanti ketika persalinan tiba, keluhan secara fisik pun pasti banyak dirasakan.
Keluhan yang biasa dirasakan seperti sulit bangun dari tempat tidur, perut yang semakin berat, nyeri punggung, kaki membengkak, gerak jadi terbatas, dan sebagainya. Hal ini memang wajar terjadi pada kehamilan trimester ketiga.
Nah, sebagai persiapan persalinan, biasanya ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Mama. Selain rutin melakukan pemeriksaan ke dokter untuk memantau perkembangan bayi di dalam kandungan, Mama juga dianjurkan untuk lebih banyak bergerak dan melakukan senam hamil.
Apalagi jika Mama baru hamil pertama kali, pasti mengharapkan proses persalinan yang normal.
Nah, berikut ini Popmama.com merangkum beberapa gerakan senam untuk ibu hamil trimester ketiga yang sebaiknya Mama lakukan, untuk melancarkan proses persalinan nanti.
1. Senam kegel
Gerakan senam kegel berguna untuk melatih otot-otot panggul agar lebih siap menghadapi persalinan. Senam kegel ini juga bisa menguatkan otot di sekitar area organ intim, hingga ke rahim. Gerakannya sederhana dan bisa Mama lakukan di rumah.
Cara melakukannya adalah dengan mengontraksikan otot di sekitar vagina dengan gerakan seperti menahan buang air kecil. Senam kegel bisa dilakukan sambil duduk ataupun berdiri dengan 3-10 hitungan dan lakukan berulang sampai delapan kali. Senam kegel bisa Mama lakukan empat kali sehari.
Editors' Pick
2. Senam jongkok
Pada kehamilan trimester ketiga perut sudah semakin berat. Cobalah untuk melatih otot paha dan panggul agar lebih kuat. Apalagi saat persalinan nanti, kekuatan bagian otot sangat dibutuhkan demi kelancaran persalinan.
Gerakan senam jongkok sangat mudah, letakkan tangan di pinggang, renggangkan kedua kaki sampai selebar bahu, gerakkan tubuh naik dan turun.
Mulailah dengan posisi berdiri, lalu pelan-pelan turunkan badan ke posisi jongkok. Jaga posisi punggung agar tetap tegak lurus. Tahan, lalu atur napas secara normal sekitar 10 hitungan.
Setelah itu berdiri lagi secara perlahan. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gerakan ini bisa Mama ulangi sampai tiga kali. Tapi jangan dipaksakan jika sudah lelah, ya.