Pembengkakan pada bagian kaki sangat sering terjadi pada ibu hamil, khususnya ketika Mama sudah memasuki trimester kedua. Hal ini wajar dan normal, karena pada saat hamil perempuan memang menghasilkan lebih banyak cairan pada tubuhnya karena perubahan hormon.
Meskipun ini normal terjadi, tentu beberapa ibu hamil merasa tidak nyaman dengan kaki yang membengkak karena cukup menggangu aktivitas.
Ada beberapa cara yang dapat Mama lakukan untuk mengatasi kaki yang membengkak atau bahkan menghindarinya sebelum hal ini terjadi.
Hindari terlalu lama duduk atau berdiri selama hamil, ya, Ma. Karena hal ini dapat menyebabkan kaki menjadi bengkak.
Terlalu lama duduk akan menghambat peredaran darah di bagian kaki, sedangkan jika Mama berdiri terlalu lama, karena perut yang membesar, kaki jadi menopang beban yang cukup berat sehingga dapat menyebabkan pembengkakan pada bagian kaki.
Bagi Mama yang bekerja di kantor, dan menghabiskan sebagian besar waktunya dengan duduk di belakang meja, cobalah untuk sesekali berdiri atau berjalan di sekitar area meja kerja untuk memperlancar peredaran darah terutama di bagian kaki.
2. Kurangi konsumsi garam
Freepik/Racool_studio
Jika kaki mama membengkak, cobalah untuk mengurangi konsumsi garam. Mengonsumsi terlalu banyak garam dapat memperparah pembengkakan, karena dapat meningkatkan produksi cairan pada tubuh.
Hindari juga mengonsumsi junk food berlebihan, karena junk food biasanya mengandung banyak garam atau MSG.
Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi, seperti bayam, kentang, alpukat, pisang, atau ikan salmon.
3. Banyak minum air putih
Unsplash/engin akyurt
Mungkin Mama merasa aneh, bagaimana mengurangi cairan dengan menambah cairan. Perlu Mama ketahui, air putih tidak akan menambah cairan yang membuat kaki atau tangan semakin membengkak, namun cairan dari air putih justru dapat melancarkan sirkulasi darah, serta melancarkan metabolisme tubuh sehingga menjadi lebih baik.
Jadi, jangan lupa untuk mengonsumsi banyak air putih selama hamil supaya metabolisme serta peredaran darah pada tubuh mama dapat berjalan dengan lancar.
4. Gunakan alas kaki yang nyaman
Pexels/Karl Solano
Selama hamil, penting menggunakan alas kaki yang nyaman. Beban yang bertambah berat saat hamil, akan membuat kaki bekerja lebih keras untuk menopang tubuh.
Jadi pastikan alas kaki yang Mama gunakan sehari-hari memiliki sol yang empuk dan nyaman saat digunakan.
Jangan gunakan flat shoes dengan ujung melancip, atau menggunakan high heels, karena dapat menghambat peredaran darah terhambat di bagian kaki.
5. Ganjal kaki dengan bantal
Freepik/Fabrikasimf
Saat hamil, hindari duduk menggantung atau menyilangkan kaki. Hal ini akan menghambat peredaran darah dan menjadikan bengkak pada bagian kaki.
Mama dapat mencoba mengganjal kaki dengan bantal saat malam hari, atau saat sedang rileks. Hal ini membantu melancarkan peredaran darah yang terhambat menjadi lebih lancar.
Kemudian jika di kantor kursi yang Mama duduki terlalu tinggi dan membuat duduk jadi menggantung, ganjal kaki dengan box, ya, Ma.
Editors' Pick
6. Lakukan olahraga renang
Pixabay/Pexels
Melakukan olahraga saat hamil sangat disarankan, terutama bagi ibu hamil yang tidak memiliki masalah apapun saat kehamilan. Olahraga renang dipercaya merupakan olahraga yang terbaik bagi ibu hamil. Selain semua anggota tubuh bergerak, olahraga ini juga dapat memperlancar peredaran darah, serta melatih pernapasan.
Pembengkakan pada kaki biasa terjadi juga karena ibu hamil kurang berolahraga atau kurang bergerak. Jadi, jangan lupa untuk melakukan olahraga selama hamil, ya, Ma.
7. Lakukan exercise pada bagian telapak kaki
bethere.beebehealthcare.org
Selain renang, ada latihan yang bisa Mama lakukan dimanapun, kapanpun, untuk menghindari kaki bengkak, yaitu exercise pada bagian telapak kaki.
Caranya sangat mudah, Mama cukup duduk di lantai, luruskan kedua kaki, dan gerakan telapak kaki (keduanya) ke depan kemudian luruskan kembali. Lakukan selama 8 hitungan x 3 set.
Ada juga gerakan memutar telapak kaki. Dan yang terakhir gerakannya adalah membuka kedua telapak kaki, kemudian dirapatkan kembali ke tengah.
Lakukan senam ini setiap hari, dapat sebelum tidur, atau setelah bangun tidur. Dengan gerakan-gerakan ini dapat mengurangi bengkak pada kaki, atau mencegah sebelum terjadinya bengkak pada kaki.
8. Gunakan kaus kaki kompresi
Freepik/gpointstudio
Menggunakan kaki kompresi dengan tekanan 15-20mmHg yang tingginya hingga lutut mama dapat membantu mengurangi rasa sakit. Kaus kaki ini secara bertahap meningkatkan tekanan di kaki mama dan mengalirkan kembali sebagian cairan berlebih ke dalam pembuluh darah dan seluruh tubuh.
Kaus kaki kompresi juga dapat mencegah pembentukan pembuluh darah varises baru, yang terjadi pada 15% ibu hamil karena alasan yang sama yang menyebabkan pembengkakan. Risiko ini meningkat dua kali lipat setelah kehamilan pertama mama dan empat kali lipat pada perempuan berusia di atas 35 tahun.
9. Lakukan pijat prenatal
Freepik/Jcomp
Ahli merekomendasikan pijat prenatal untuk mengatasi kaki bengkak saat hamil. Sebuah studi menunjukkan bahwa pijat prenatal, khususnya pijat drainase limfatik, dapat mengurangi pembengkakan pada kaki.
10. Olahraga ringan secara teratur
Freepik
Olahraga ringan secara teratur, seperti berjalan, meningkatkan sirkulasi yang dapat membantu mengatasi kaki yang bengkak saat hamil.
Berjalan kaki juga merupakan alternatif olahraga yang aman. Yang terpenting adalah menggerakkan kaki supaya cairan tidak menumpuk di area kaki, Ma.
11. Mengonsumsi makanan yang mengandung kalium
Unsplash/Pablo Merchán Montes
Mama dapat mencoba mengurangi kaki bengkak saat hamil dengan cara rutin mengonsumsi makanan yang kaya akan kalium.
Kekurangan kalium dalam tubuh menyebabkan retensi air dan tekanan darah tinggi. Kalim adalah salah satu mineral penting karena membantu menjaga rasio garam terhadap air dalam tubuh. Beberapa makanan kaya kalium meliputi:
Ubi jalar
Ikan salmon
Pisang
Kacang pistachio
12. Merendam kaki dengan garam epsom
Unsplash/Jason Tuinstra
Ambil mangkuk atau baskom besar dan isi dengan air hangat dan ½ cangkir garam epsom, Ma. Merendam kaki selama 15 menit tidak hanya akan membantu mengurangi pembengkakan, tetapi juga dapat membantu meredakan nyeri kaki.
Cobalah untuk melakukan ini sebagai ritual malam yang santai jika Mama memiliki waktu luang. Jangan ragu untuk menambahkan beberapa minyak esensial seperti lavender, rosemary, atau mint untuk aromaterapi.
13. Minum teh chamomile
Freepik/freepik
Untuk membantu mengatasi kaki bengkak, cobalah untuk minum teh chamomile atau peppermint. Teh chamomile dan dan pepermint juga memiliki banyak mineral bermanfaat—termasuk potasium.
Itu tadi berbagai cara untuk mengatasi kaki bengkak saat hamil. Adakah cara yang pernah Mama lakukan di rumah?