5 Tips Mengatasi Tumit Pecah-Pecah Saat Hamil Tua
Ini dia cara mencegah tumit pecah-pecah saat hamil, Ma
17 Februari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi perempuan, kehamilan adalah anugerah terindah dari Tuhan. Namun, berbagai perubahan pasti terjadi selama proses kehamilan tersebut. Mulai dari perubahan emosional, hormonal hingga fisik.
Beberapa masalah pada fisik yang terjadi misalnya seperti munculnya jerawat, stretchmark, nyeri punggung, hingga tumit pecah-pecah saat hamil tua.
Untuk permasalahan tumit pecah-pecah saat hamil, terkadang akan sangat mengganggu karena selain terasa gatal biasanya juga terasa perih apabila terkena air.
Semakin lama bobot tubuh semakin berat dan kaki jadi terasa semakin sakit, perih dan memicu ibu hamil jadi sering mengeluh. Berikut Popmama.com berikan penjelasannya lebih lanjut.
Penyebab Tumit Pecah-Pecah Saat Hamil Tua
Pada saat hamil, kulit perempuan akan meregang seperti di bagian perut, lengan, payudara, dan tumit. Peregangan inilah yang mengakibatkan penurunan kelembapan kulit sehingga akhirnya muncul gejala pecah-pecah.
Ada pula beberapa faktor penyebab tumit pecah-pecah saat hamil tua yang bisa datang dari luar tubuh. Misalnya berdiri dalam waktu lama, berjalan tanpa memakai alas kaki, mandi dengan air panas terlalu lama, penggunaan sabun keras, atau karena iklim di lingkungan sekitar.
Selain itu jika kamu sering memakai sepatu yang terbuka pada bagian tumitnya, itu juga bisa menyebabkan kulit pecah-pecah, lho. Sebab lemak di bagian bawah tumit akan tertekan lalu menjalar ke samping.
Tekanan tinggi inilah yang membuat kulit pada tumit mudah retak.
Lalu, bagaimana cara menghindarinya dan mengatasinya jika sudah telanjur? Berikut ini Popmama.com bagikan informasinya untuk Mama, cara mencegah tumit pecah-pecah saat hamil yang bisa dilakukan di rumah.
Mengetahui Cara Mengatasi Tumit Pecah-Pecah untuk Ibu Hamil
Jangan didiamkan, keluhan tumit pecah-pecah saat hamil tua bisa sangat menganggu. Begini cara mengatasinya, Ma:
Editors' Pick
1. Mengoleskan foot cream
Gunakan foot cream yang mengandung pelembap sehingga masalah telapak kaki pecah-pecah Mama dapat segera teratasi. Oleskan foot cream setiap setelah mandi atau ketika telapak kaki mulai terasa kering.
Jangan lupa pastikan kandungan cream tersebut aman untuk ibu hamil, ya.
2. Menggunakan foot scrubber
Salah satu penyebab tumit pecah-pecah saat hamil tua adalah sel kulit mati. Singkirkan hal tersebut dengan foot scrubber pada saat kamu mandi. Alat ini terbuat dari batu apung yang permukaannya kasar. Jadi ketika digosok ke tumit atau kakimu, sel kulit mati akan terangkat.
3. Memakai sepatu keluar rumah
Saat keluar rumah, terutama di siang hari, selalu pakai alas kaki yang bisa menutupi seluruh bagian kaki, bila perlu kenakan kaus kaki. Jangan terlalu sering membiarkan kaki terbuka dan terpapar sinar matahari terlalu lama, karena lama kelamaan kelembapan kaki akan menurun.
4. Mengaplikasikan foot oil
Sebelum kamu tidur, oleskan dulu foot oil pada kakimu. Ini berguna untuk menjaga kelembapan kulit kaki pada saat kamu tidur, meskipun kamu tidur di ruangan dengan AC. Foot oil dianjurkan terutama bagi kamu yang kondisinya cukup parah.
5. Minum air putih yang cukup
Kulit kering juga bisa disebabkan oleh kekurangan cairan tubuh. Maka dari itu, perawatan juga perlu kamu lakukan dari dalam, yakni dengan minum air putih secara cukup. Pada saat hamil, apalagi hamil tua, minumlah minimal 2 liter air putih per hari untuk menjaga kelembapan kulit.
Perubahan kondisi tubuh yang memengaruhi penampilan seperti tumit pecah-pecah saat hamil tua terkadang memang membuat Mama khawatir.
Tetapi jangan panik, karena masalah tersebut wajar terjadi pada ibu hamil dan bisa dicegah serta diatasi dengan mudah.
Itulah cara mencegah atau mengatasi tumit pecah-pecah saat hamil tua yang bisa kamu lakukan di rumah. Lakukan perawatan secara rutin untuk menghindari rasa sakit yang menyebalkan.
Baca juga:
- Apa Itu Nesting? Keinginan untuk Bersih-Bersih Selama Kehamilan
- Manfaat Musik Bagi Kehamilan dan Proses Persalinan
- Hamil 7 Bulan, Begini Perjuangan Chacha Frederica Menanti Anak Pertama