Hormon Kembali Berubah, Chelsea Olivia Keluhkan Ini saat Hamil Tua
Menjelang usia kehamilan minggu ke-30, Chelsea Olivia mulai susah tidur dan gatal di bagian perut
24 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehamilan di trimester ketiga memang cukup menegangkan untuk ibu hamil karena semakin dekat dengan proses persalinan.
Chelsea Olivia pun sudah tidak sabar menanti kehadiran anak keduanya. Usia kandungan Chelsea sebentar lagi akan masuk minggu ke-30.
Setiap ibu hamil tentu memiliki perjuangan masing-masing selama mengandung si Kecil, begitu juga dengan Chelsea. Melalui unggahannya di Instagram, Chelsea sempat bercerita terkait perubahan hormon yang kembali terjadi.
Di kehamilan keduanya ini, Chelsea mulai kesulitan tidur dan sering buang air kecil. Selain itu, ada rasa gatal pada beberapa area kulitnya.
"Selain itu, ada hormon gatal-gatal pada kulit perut, paha dan area-area yang rawan stretch mark (pada artinya adalah gatalnya harus ditahan tidak boleh digaruk)," kata Chelsea.
Menuju kehamilan minggu ke-30, Chelsea juga semakin sering mimpi melihat Nastusha bermain bersama adiknya.
Terkait beberapa keluhan yang sedang dirasakan oleh Chelsea, kali ini Popmama.com akan merangkum penjelasan serta solusinya.
Informasi ini bisa menjadi pengetahuan tersendiri di masa kehamilan nih, Ma.
Editors' Pick
1. Cukup sering buang air kecilĀ
Di usia kehamilannya yang sudah masuk trimester ketiga, Chelsea Olivia mulai cukup sering buang air kecil. Kondisi ini wajar terjadi pada ibu hamil karena dipicu oleh perubahan hormon.
Perubahan hormonal ini membuat aliran darah ke ginjal menjadi lebih cepat dibandingkan sebelum menjalani masa-masa kehamilan. Fase inilah yang membuat ibu hamil menjadi lebih sering buang air kecil jika dibandingkan sebelumnya.
Sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan ini, ibu hamil perlu memilih jenis minuman yang ingin dikonsumsi. Waspadai minuman yang mengandung kafein, mulai dari teh, cokelat, atau kopi.
Berdasarkan penelitian, kafein memiliki sifat diuretik atau menarik cairan dari dalam tubuh. Sifat inilah yang dapat membuat ibu hamil menjadi sering pipis jika terlalu banyak mengonsumsi minuman berkafein.
Selain itu, Mama juga sebaiknya lebih sering minum air putih untuk menggantikan urine yang sering ke luar, agar tidak dehidrasi.
2. Mulai semakin sulit untuk tidur
Perlu diketahui bahwa perubahan hormon juga membuat ibu hamil sulit tidur. Jika kondisi ini terjadi secara terus-menerus dapat membuatnya lebih cepat lelah serta kehabisan tenaga.
Untuk mengatasi permasalahan gangguan tidur ini di malam hari, ada baiknya mulailah beristirahat di siang hari guna meningkatkan tenaga dalam menjalani aktivitas selama masa kehamilan.
Jika Mama yang sedang hamil mengalami gangguan tidur sama seperti Chelsea Olivia, usahakan untuk tidur dalam posisi menyamping ke bagian kiri karena diyakini menjadi salah satu posisi terbaik selama hamil.
Hanya saja perlu kembali diingat kalau posisi ini tergantung kenyamanan masing-masing ibu hamil. Setiap kondisi dan kesehatan ibu hamil tidak bisa disamakan satu dengan yang lainnya.
Ketika ingin membantu menopang tubuh untuk tidur menyamping, cobalah memeluk bantal khusus ibu hamil atau guling agar lebih nyaman.