Pentingnya Omega 3 bagi Ibu Hamil dan Janin
Omega 3 bisa Mama dapatkan di asupan makanan maupun suplemen
27 September 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kondisi kesehatan anak ditentukan sejak seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK), yang artinya sejak ia masih menjadi janin di dalam kandungan. Periode yang juga disebut dengan golden age ini sangat penting karena menjadi periode di mana pertumbuhan dan perkembangan si Kecil sangat pesat dan riskan sehingga berdampak pada kualitas dan kesehatannya di masa mendatang.
Maka dari itu, penting untuk memastikan bahwa Mama mendapatkan nutrisi yang cukup selama kehamilan demi mendukung tumbuh kembang janin. Bahkan, nutrisi yang Mama konsumsi di masa kehamilan juga dapat berpengaruh pada kualitas ASI setelah si Kecil lahir.
“Penting bagi calon ibu memperhatikan asupan nutrisi sejak 1000 hari pertama kehidupan (HPK) sang janin demi mendukung kesehatan ibu dan perkembangan buah hati, serta menghasilkan Air Susu Ibu (ASI) yang berkualitas,” tutur dokter Adeline Devita selaku Healthcare Communicator Kalbe Blackmores Nutrition dalam acara Parenting Talk “Pentingnya Omega 3 Sejak Dini, Dukung Sehatnya Bunda untuk Si Kecil” pada Selasa (26/09/2023).
Salah satu jenis nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil untuk mendukung pertumbuhan janin adalah omega 3. Jika ibu hamil kekurangan asupan omega 3, maka dapat menyebabkan tumbuh kembang janin menjadi kurang optimal.
Lantas, apa manfaat lain dari omega 3 selama masa kehamilan? Berikut Popmama.com rangkum informasi terkait pentingnya omega 3 bagi ibu hamil dan janin.
1. Pentingnya omega 3 bagi ibu hamil
Omega 3 merupakan asam lemak yang memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, seperti mendukung fungsi otak, kesehatan hati, imunitas, dan masih banyak lagi.
Jika dikonsumsi di masa kehamilan, omega 3 bisa memberikan manfaat kesehatan pada ibu hamil maupun janin di dalam kandungan.
Omega 3 mengandung EPA dan DHA yang sangat baik untuk mendukung perkembangan otak dan kecerdasan janin. Selain itu, kandungan DHA dalam omega 3 juga penting untuk mendukung perkembangan mata dan sarafnya.
Bahkan, mencukupi kebutuhan DHA selama masa kehamilan juga baik untuk mencegah kelahiran prematur dan menurunkan resiko Berat Badan Lahir Rendah (BBLR).
Editors' Pick
2. Bahaya kekurangan omega 3 selama masa kehamilan
Sebaliknya, ibu hamil yang tidak mendapatkan cukup omega 3 berisiko menyebabkan terhambatnya perkembangan janin di dalam kandungan.
“Jika tidak terpenuhi dengan baik, kekurangan asupan omega 3 dan DHA dapat menyebabkan tumbuh kembang bayi yang kurang optimal,” tutur dokter Adeline Devita.
Selain itu, kekurangan omega 3 saat hamil juga dapat berpotensi mengganggu perkembangan otak si Kecil. Kekurangan omega 3 dapat meningkatkan risiko anak terkena kondisi tertentu di kemudian hari, seperti ADHD, gangguan perilaku, gangguan tumbuh kembang, dan kesulitan untuk belajar.