5 Fakta Kehamilan Yuki Kato di Film Demi si Buah Hati, Bikin Haru
Mengisahkan perjuangan ibu hamil dengan gagal ginjal untuk bertahan hidup demi bayinya
19 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yuki Kato adalah artis Indonesia yang dikenal membintangi sejumlah film box office. Ia mengambil peran sebagai sosok perempuan yang meninggalkan kesan baik kepada penontonnya.
Di tahun 2024, Yuki Kato mengambil peran sebagai ibu hamil di film Demi si Buah Hati. Film Demi si Buah Hati (2024) sendiri menceritakan tekad seorang ibu hamil untuk mempertahankan sang janin dalam kandungan, meskipun dirinya mengidap penyakit ganas.
Perjuangan Yuki Kato yang memerankan tokoh Dona, perempuan berusia 30 tahun, konon diangkat dari kisah nyata dalam buku berjudul Jiwa-jiwa Bermesin: Memoar Para Pasien Cuci Darah karya Petrus Hariyanto yang terbit tahun 2014 lalu.
Berikut Popmama.com rangkum faktakehamilan Yuki Kato di film Demi si Buah Hati yang terinspirasi dari kisah nyata, lho.
1. Dalam film Demi si Buah Hati, Yuki Kato jadi ibu hamil punya penyakit ganas
Film Demi si Buah Hati ini bercerita tentang pasangan suami istri Dona (Yuki Kato) dan Yuda (Dion Wiyoko) dengan hidup mereka yang bahagia. Suatu hari Dona jatuh pingsan dan dibawa ke rumah sakit, tetapi dia divonis gagal ginjal oleh dokter karena pola makannya yang tidak sehat sedari kecil.
Dia jarang minum air putih dan selalu mengonsumsi minuman bersoda. Dokter mengharuskannya untuk cuci darah, tetapi Dona tidak mau selamanya tergantung dari cara pengobatan ini. Ia lebih memilih pengobatan alternatif melalui akupuntur.
Sebelum Dona dinyatakan gagal ginjal ia baru diberkahi dengan dinyatakan hamil. Namun, seiring kandungannya besar justru berdampak pada kondisi ginjalnya. Dokter memintanya menggugurkan kandungan atau ia akan kehilangan nyawanya.
Dona menolak keras ingin mempertahankan kandungannya. Hal ini memicu keributan dengan Yudi yang menganggap Dona egois dan hanya memikirkan dirinya sendiri. Apakah yang akan terjadi dengan Dona? Apakah ia akan mengorbankan dirinya demi anaknya yang akan lahir?
Editors' Pick
2. Yuki Kato menjadi pasien gagal ginjal banyak dialami orang Indonesia
Kisah film Demi si Buah Hati diangkat dari buku karya Petrus Hariyanto tahun 2014 lalu. Melihat narasi yang dihadirkan, ide ceritanya bukanlah sebuah hal yang baru karena sudah banyak film, serial, hingga FTV yang mengambil tokoh hampir sekarat lalu harus memilih keputusan besar.
Hal yang unik dari kisahnya adalah soal pasien gagal ginjal yang jarang menjadi 'hal serius'. Biasanya tokoh akan diberi penyakit kanker atau penyakit ganas lain yang menunjukkan tidak ada angka harapan hidup pada tokoh tersebut.
Durasi film Demi si Buah Hati cukup pendek yakni hanya satu jam, penonton akan diajak fokus kepada dalamnya konflik antara Dona dan Yudi yang intens. Hingga mengetahui Dona diharuskan cuci darah, tetapi juga ingin menjaga kehamilannya.
3. Perjuangan ibu hamil rela melakukan apa pun untuk bayi dalam kandungannya
Sudah disinggung sebelumnya kalau Yuki Kato berperan sebagai ibu hamil yang sedang menderita penyakit ganas. Film ini memberikan makna bahwa seorang mama rela melakukan apa pun agar bisa melahirkan anak dengan keadaan sehat.
Yuki Kato sebagai Dona melakukan cuci darah asal bisa melahirkan. Meski keputusannya itu ditentang oleh banyak pihak termasuk suaminya, Dona tetap bersikeras dengan keputusan. Keputusan itu bahkan membuat Dona tampak egois dengan dirinya sendiri.
4. Motivasi Yuki Kato terus hidup demi bayi dalam kandungannya
Film Demi si Buah Hati tampil sebagai sebuah film yang bisa menginspirasi penonton, apalagi dengan pengalaman dan latar belakang serupa. Film ini hendak memberi semangat untuk bertahan hidup demi sesuatu hal lain yang jauh penting.
Meski narasinya cukup umum dipakai oleh banyak karya lain, kekuatan akting Yuki Kato dan Dion Wiyoko bisa membawa narasinya jauh lebih baik lagi. Film ini bisa ditonton di website KlikFilm.
5. Kisah film ini konon terinspirasi dari kisah nyata
Dalam buku Jiwa-jiwa Bermesin: Memoar Para Pasien Cuci Darah, berisi kisah para pasien hemodialisis yang mampu membangkitkan asa. Buku itu sengaja ditulis untuk membangkitkan semangat pasien cuci darah yang harus melakukannya seumur hidup.
Dalam buku itu pesan yang berusaha disampaikan yakni vonis gagal ginjal dan 'bergantung dengan mesin' bukanlah bom atom yang akan memporak-porandakan hidup atau meruntuhkan semua mimpi, harapan, dan cita-cita.
Dari kisah mama, suami, istri, dan pribadi-pribadi perkasa bahwa di balik air mata duka cita dan keputusasaan, masih ada sejumput harapan yang bisa diperjuangkan dan tawa bahagia yang bisa dibagikan kepada orang lain. Termasuk kisah Dona, ibu hamil dengan segala keterbatasannya berjuang nyawa untuk melahirkan si Kecil ke dunia.
Itulah tadi fakta kehamilan Yuki Kato di film Demi si Buah Hati. Sudah bisa disaksikan filmnya di KlikFilm mulai 10 April 2024, ya.
Baca juga:
- Doa Ibu Hamil agar Bayi Sempurna Tidak Cacat saat Lahir
- 5 Bahaya Asap Vape untuk Ibu Hamil, Bisa Berdampak Buruk pada Janin
- 6 Manfaat Membaca Surat Yusuf untuk Ibu Hamil, Anak Bisa Sukses