Apa Saja yang Harus Dipersiapkan saat Hamil 8 Bulan?
Memasuki usia kehamilan 8 bulan, sebagian besar ibu hamil mulai merasa takut menghadapi persalinan
16 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki usia kehamilan 8 bulan, Mama tidak hanya memikirkan kondisi kesehatan si Kecil dalam kandungan, tapi juga kelancaran persalinan. Sebagian besar ibu hamil mungkin merasa takut menghadapi persalinan, terutama Mama yang baru hamil anak pertama.
Namun, tenang saja, persalinan pasti dilewati selama kondisi mama dan bayi dalam keadaan sehat. Memasuki trimester ketiga, Mama juga perlu mempersiapkan perlengkapan untuk si Kecil mulai dari baju hingga popok. Mempersiapkan perlengkapan bayi bukanlah perkara serius, namun bukan perkara mudah juga.
Lantas, apa saja yang harus dipersiapkan saat usia kehamilan 8 bulan agar kondisi Mama dan bayi sehat? Perlengkapan bayi apa saja yang harus dibeli? Yuk simak ulasannya dari Popmama.com agar Mama lebih siap menjalani trimester ketiga kehamilan.
1. Naikkan berat badan
Mama dianjurkan menaikkan berat badan ketika usia kehamilan 8 bulan. Mama bisa menambah berat badan sekitar 0,5 kilogram setiap minggunya. Tujuannya adalah menjaga kesehatan mama jelang persalinan.
Meskipun begitu, Mama tak bisa sembarangan mengonsumsi makanan hanya untuk menambah berat badan. Mama tetap harus memperhatikan nutrisi makanan tersebut. Untuk menunjang peningkatan berat badan, Mama setidaknya membutuhkan 300 kalori tambahan setiap hari. Tambahan kalori itu bisa diperoleh dari telur, susu, gandum utuh, dan buah-buahan.
Editors' Pick
2. Lebih banyak minum air putih
Selanjutnya, Mama juga perlu memperbanyak minum air putih agar tidak mengalami dehidrasi. Mama umumnya hanya minum 8 gelas air putih setiap hari. Memasuki usia kehamilan 8 bulan, Mama perlu menambah 1 gelas air putih setelah beraktivitas.
Untuk mengetahui apakah Mama sudah cukup minum air putih atau belum, Mama bisa memperhatikan warna urine tiap kali buang air kecil. Apabila warna urine kekuningan hingga gelap, itu adalah tanda Mama kurang minum air putih.
3. Rutin berolahraga
Memasuki usia kehamilan 8 bulan, Mama mulai merasakan tanda-tanda jelang persalinan seperti nyeri punggung, sembelit, hingga nyeri vagina. Kondisi itu memang wajar terjadi tetapi bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, Mama perlu berolahraga guna mengurangi gejala jelang persalinan.
Meskipun dianjurkan untuk berolahraga, Mama tetap perlu konsultasi ke dokter untuk mengetahui jenis olahraga yang tepat. Sebab, olahraga intensitas berat bisa menyebabkan keguguran atau bayi lahir prematur. Mama bisa mencoba olahraga intensitas ringan seperti jalan santai, yoga, atau berenang selama kehamilan.
4. Istirahat cukup
Tak hanya merasakan sakit pada bagian tubuh tertentu, Mama seringkali mengalami insomnia saat trimester ketiga. Apabila tak segera diatasi, kurang tidur bisa membahayakan kesehatan mama dan bayi. Kurang tidur umumnya disebabkan sulitnya menemukan posisi tidur yang nyaman. Belum lagi apabila Mama mengalami stres karena mendekati masa persalinan.
Untuk mengatasinya, Mama bisa menggunakan bantal khusus ibu hamil dan mencoba tidur menyamping ke kiri. Tidur menyamping ke kiri bisa melancarkan aliran darah sehingga Mama bisa tidur dengan nyenyak. Sebisa mungkin hindari tidur telentang dalam waktu lama karena bisa menyebabkan nyeri punggung.
5. Membeli perlengkapan bayi
Hal yang tak kalah penting untuk dipersiapkan saat trimester ketiga kehamilan adalah membeli perlengkapan bayi. Perlengkapan bayi yang perlu dipersiapkan adalah popok, baju dan celana, sarung tangan, topi bayi, hingga kain bedong. Mama bisa membeli perlengkapan bayi secara online atau langsung pergi ke baby store.
Walaupun mempersiapkan perlengkapan bayi membuat Mama bahagia, jangan sampai kegiatan tersebut menguras energi secara berlebihan. Imbangi kegiatan Mama dengan asupan nutrisi yang cukup. Apabila mempersiapkan perlengkapan bayi membuat tubuh mama mudah lelah, maka Mama bisa membagi tugas dengan pasangan.
Selain dengan melakukan beberapa hal yang telah disebutkan di atas, Mama juga perlu rutin memeriksakan kandungan ke dokter. Dokter umumnya akan memberikan saran tentang metode persalinan terbaik yang bisa Mama pilih. Selamat mencoba ya, Ma.
Baca juga :
- Waspada Terhadap Solusio Plasenta di Awal Kehamilan Trimester Ketiga
- Nutrisi dan Manfaat Kacang Hijau untuk Kehamilan Trimester Ketiga
- Demi Janin, 7 Makanan yang Harus Dihindari saat Hamil Trimester Ketiga