Dalam ajaran Islam, setiap ibu hamil dianjurkan untuk meningkatkan ibadah agar suasana hati tetap tenang dan damai. Ibadah juga secara tidak langsung bisa menstimulasi kemampuan otak bayi sejak dalam kandungan.
Beberapa ibadah yang sebaiknya dilakukan oleh ibu hamil adalah salat sunnah, membaca istighfar, dan membaca ayat suci Al-Qur'an atau mengaji. Mama bisa mengaji di sela-sela kesibukan misalnya pagi hari sebelum memulai aktivitas, siang hari ketika beristirahat, maupun malam hari sebelum tidur.
Mengaji bukan hanya menenangkan pikiran mama, melainkan juga bisa memberikan manfaat untuk bayi dalam kandungan. Apabila Mama ingin mengetahui manfaat rutin mengaji selama kehamilan, berikut ini Popmama.com telah merangkum manfaatnya yang dilansir dari beberapa sumber.
Simak manfaat mengaji saat hamilyuk, Ma!
Kumpulan Manfaat Mengaji saat Hamil
1. Menenangkan bayi dalam kandungan
Unsplash/By_syeoni
Menjelang persalinan, bayi dalam kandungan biasanya akan lebih aktif dan menunjukkan gerakan-gerakan yang menghambat aktivitas mama maupun menyebabkan nyeri punggung. Hal itu juga bisa memengaruhi kestabilan emosi selama hamil.
Mama jadi lebih mudah marah atau menangis ketika bayi mulai bergerak atau merasakan nyeri punggung. Oleh karena itu, Mama disarankan mengaji untuk membantu menstabilkan emosi sekaligus menenangkan bayi dalam kandungan.
Tak hanya itu, mengaji juga bisa meningkatkan hormon serotonin yang berhubungan dengan kebahagiaan. Setelah mengaji, Mama umumnya bisa menjalani keseharian dengan penuh kebahagiaan dan ketenangan.
2. Meningkatkan kecerdasan emosional bayi
Unsplash/26_ms
Membaca Al-Qur'an sama seperti membacakan dongeng atau mendengarkan musik klasik untuk bayi.
Pasalnya, bayi bisa mendengar dengan jelas suara yang ada di luar perut, termasuk lantunan ayat suci Al-Qur'an yang Mama baca. Terkadang si Kecil memberikan respons berupa tendangan yang menandakan ia ikut mendengarkan lantunan ayat Al-Qur'an itu.
Tanpa Mama sadari, mengaji bisa meningkatkan kecerdasan emosional bayi. Bayi bisa tumbuh dan berkembang dengan baik serta memiliki kemampuan mengontrol emosi yang baik ketika ia beranjak besar.
Oleh karena itu, Mama sebaiknya meningkatkan rutinitas mengaji saat hamil. Mama bisa membaca Al-Qur'an secara langsung atau memperdengarkan lantunan ayat suci Al-Qur'an kepada bayi sejak masih di dalam kandungan.
Editors' Pick
3. Meningkatkan kecerdasan sosial bayi
Unsplash/Kellysikkema
Tidak hanya meningkatkan kecerdasan emosional bayi, mengaji juga bisa menstimulasi kecerdasan sosial bayi. Rutin mengaji saat hamil bisa membuat bayi secara tidak langsung mempelajari cara komunikasi dengan sesama.
Nantinya, ketika bayi mulai beranjak dewasa, ia bisa tumbuh menjadi pribadi yang mampu berkomunikasi dengan baik dan memiliki kepedulian yang tinggi pada sesama.
Apabila Mama tidak bisa meningkatkan intensitas mengaji selama hamil tua, Mama bisa memperdengarkan lantunan ayat suci Al-Qur'an pada bayi saat pagi maupun malam hari.
4. Bayi tumbuh sehat dan terhindar dari infeksi penyakit
Unsplash/Isengrapher
Mengaji saat hamil akan berdampak besar pada kesehatan fisik maupun emosional bayi sejak dalam kandungan. Saat Mama mengaji, ada gelombang atau frekuensi yang berpengaruh positif pada kecerdasan otak mama dan bayi.
Hal itu berhubungan dengan sel saraf dan peredaran darah dalam tubuh. Mengaji secara tidak langsung bisa menstimulasi kesehatan sel saraf, melancarkan peredaran darah, sehingga Mama dan bayi bisa terlindungi dari infeksi berbagai penyakit.
Bayi pun bisa tumbuh dan berkembang dengan baik hingga waktu persalinan.
5. Meningkatkan kemampuan berbahasa bayi
Unsplash/Illezz
Tak hanya meningkatkan kecerdasan emosional dan sosial, mengaji juga berpengaruh pada kemampuan bahasa bayi.
Seperti diketahui, Al-Qur'an merupakan firman Allah yang diturunkan dalam bahasa Arab dengan nilai satra yang tinggi. Sebagian orang bahkan mengalami kesulitan untuk mempelajari dan memahami makna dari setiap ayat dalam Al-Qur'an.
Dengan mengaji, Mama secara tidak langsung memperkenalkan sastra pada si Kecil. Harapannya, si Kecil bisa tumbuh dan memahami berbagai bahasa termasuk makna dari kosa kata yang sulit sejak ia berada dalam kandungan.
6. Bayi lebih kreatif dan mudah menghafal
Unsplash/Pattybphoto
Manfaat selanjutnya berkaitan dengan kemampuan otak bayi untuk menghafal. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengaji sama dengan memperdengarkan musik klasik pada bayi.
Mengaji bisa meningkatkan ingatan bayi dan kemampuan menghafalnya. Bayi bisa memiliki daya ingat yang tinggi, lebih mudah menghafal, dan lebih kreatif dibanding bayi yang jarang mendengar lantunan ayat suci Al-Qur'an.
7. Menghilangkan rasa takut menghadapi persalinan
Unsplash/Taiscaptures
Menjelang persalinan, sebagian ibu hamil kerap merasa takut dan gelisah. Mereka khawatir soal kesehatan bayi dan dirinya sendiri ketika menghadapi proses persalinan. Ketakutan-ketakutan tersebut bisa berpengaruh pada kesehatan mama dan bayi dalam kandungan.
Oleh karena itu, Mama membutuhkan terapi untuk menenangkan diri sendiri jelang proses persalinan. Salah satu terapi yang bisa dilakukan sendiri di rumah adalah mengaji. Pasalnya, mengaji bisa mendekatkan Mama pada Tuhan sekaligus meredakan ketegangan pada otot saraf otak.
Dengan demikian, rasa takut dan gelisah bisa teratasi dengan baik. Seperti disinggung sebelumnya, mengaji juga bisa menstimulasi peningkatan hormon serotonin yang bisa membuat Mama lebih bahagia.
Nah Ma, itulah beberapa manfaat mengaji saat hamil. Manfaat mengaji saat hamil tidak hanya dirasakan oleh Mama, melainkan juga bisa diserap oleh bayi dalam kandungan.
Jangan lupa untuk terus meningkatkan intensitas mengaji saat hamil ya, Ma.