Diare saat Hamil Tua, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Ketika memasuki trimester ketiga, Mama sering mengalami diare. Apakah ini normal?
22 April 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain frekuensi buang air kecil meningkat, beberapa ibu hamil juga bisa mengalami diare, khususnya pada trimester ketiga. Berbahayakah ini?
Saat hamil, tubuh mama memang akan mengalami banyak perubahan. Salah satu penyebab utamanya adalah perubahan hormon. Selain itu, Mama mungkin mengalami beberapa ketidaknyamanan.
Memasuki trimester ketiga, selain frekuensi buang air kecil semakin meningkat, Mama juga mungkin mengalami diare. Hal ini tentu cukup mengganggu dan membuat khawatir karena diare berhubungan dengan masalah kesehatan. Apakah ini normal? Apakah diare saat hamil tua akan memengaruhi janin?
Popmama.com akan mengulas penyebab dan cara mengatasi diare saat hamil tua untuk Mama. Yuk, simak ulasan berikut ini.
Sering Diare di Trimester Ketiga, Normalkah?
Perubahan hormon yang terjadi selama hamil dapat menyebabkan sistem pencernaan melambat sehingga Mama mungkin sering mengalami sembelit.
Tidak hanya itu, Mama juga mengalami percepatan sistem pencernaan. Ini yang menyebabkan Mama diare di trimester ketiga.
Jadi diare atau sering buang air kecil saat hamil tua tak melulu dipicu oleh infeksi virus atau bakteri.
Namun ketika Mama mendekati hari perkiraan lahir, maka diare yang dialami kemungkinan besar merupakan gejala pra-persalinan. Anggap saja ini adalah cara alami tubuh untuk membersihkan dan mempersiapkan kedatangan bayi. Tentu saja, jika gejala menjadi parah, Mama harus segera memeriksakan diri ke dokter.
Diare parah yang terlambat ditangani juga dapat membahayakan mama dan janin sebab dapat menyebabkan terjadinya dehidrasi.
Editors' Pick
Bagaimana Membedakan Diare Biasa dengan Mulas Gejala Pra-Persalinan?
Ketika usia kehamilan mama sudah mendekati hari perkiraan lahir, Mama mungkin merasa mulas hingga mengalami diare. Bagaimana mengetahui bahwa itu adalah gejala awal persalinan? Atau itu merupakan diare biasa?
Rasa mulas yang terjadi akibat kontraksi rahim, timbul akibat adanya penekanan pada rektum. sehingga memberi sensasi ke otak, seolah rektum penuh dan timbullah keinginan untuk mengejan.
Rasa mulas ini disertai oleh mengerasnya seluruh perut yang ritmenya hilang-timbul secara progresif, artinya makin lama makin sakit dan sering, serta tentunya tidak akan hilang sebelum bayi dilahirkan.
Sedangkan mulas karena diare akan hilang setelah buang air besar dan biasanya dirasakan di seluruh perut.