Sering Mengusap Perut saat Hamil, Amankah bagi Janin? Cek Faktanya, Ma
Mengapa Mama suka mengusap perut saat hamil?
29 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika sedang hamil, sebagian besar wanita suka mengusap, memegang, memijat lembut, atau bahkan menepuk-nepuk perutnya. Kenapa ya? Ini adalah salah satu cara mama untuk merasa dekat dengan calon bayi mereka.
Jika tidak dapat melepaskan tangan dari perut, Mama mungkin bertanya-tanya apakah ini normal? Apakah dapat membahayakan janin jika terlalu sering mengusap? Padahal dengan mengusap perut, Mama merasa sedang berkomunikasi dengan si Kecil.
Ayo cari tahu apakah Mama dapat terus mengusap perut atau tidak. Popmama.com mengulas informasi seputar dampak mengusap perut saat hamil dan cara yang tepat untuk melakukannya.
Mengapa Mama Mengusap Perut saat Hamil?
Sentuhan adalah salah satu cara terbaik untuk terhubung dengan anak yang belum lahir.
Sangat alami dan umum bagi wanita hamil untuk terus-menerus menyentuh perutnya karena itu dapat menenangkan mama. Selain itu, mengusap dan membelai perut bahkan dapat menenangkan janin ketika janin bergerak atau sering menendang.
Alasan lainnya adalah karena iritasi kulit. Saat perut bertambah besar, kulit meregang dan menjadi lebih kencang. Ini mungkin membuat wanita hamil sedikit tidak nyaman. Oleh karena itu, mengusap dapat membantu meringankan masalah kehamilan tersebut.
Namun bisa menjadi sebuah kekhawatiran juga jika Mama mengusap perut karena rasa sakit. Jika ini yang Mama alami, segera konsultasikan ke dokter untuk menghindari kemungkinan terjadinya komplikasi pada kehamilan.
Editors' Pick
Apakah Janin Dapat Memberi Tahu Mama Kapan Harus Mengusap Perut?
Walaupun janin tidak bisa memberitahu kapan Mama harus mengusap perut, tetapi ia akan menunjukkan kalau ia menikmati dengan cara menendang perut mama. Terkadang bayi berputar atau bergerak di dalam perut untuk memberi tahu bahwa ia bisa merasakan dan mungkin menikmatinya.
Pada hari-hari ketika janin terlalu banyak bergerak atau menendang perut, usapan lembut dapat menenangkannya, Ma. Namun tidak ada penelitian yang mengulas soal usapan dan reaksi bayi.