Wajib Tahu! Pentingnya Merawat Kaki saat Hamil dan Tips Perawatannya
Selama hamil, kaki mama menanggung beban akibat perubahan tubuh
6 Oktober 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil, Mama biasanya mengalami beberapa ketidaknyamanan yang disebabkan oleh perubahan tubuh. Salah satunya adalah kaki bengkak atau sakit. Ini disebabkan karena kaki menanggung beban kenaikan berat badan. Hal ini normal, Ma. Perubahan hormon juga dapat menjadi salah satu penyebabnya.
Karena kaki merupakan salah satu bagian tubuh yang penting, maka sebaiknya Mama memberikan perawatan yang layak. Tujuannya agar rasa sakit atau bengkak yang Mama alami tidak bertambah parah.
Berikut Popmama.com akan mengulas soal pentingnya perawatan kaki selama hamil dan tips untuk merawatnya. Seperti apa, ya? Yuk, simak ulasan berikut ini, Ma!
1. Mengapa perawatan kaki saat hamil sangat penting?
Perawatan tubuh harus dilakukan setiap saat, baik saat hamil atau tidak. Tetapi perawatan kaki adalah kunci utama yang harus diperhatikan selama kehamilan.
Tubuh mama mengalami banyak perubahan selama kehamilan, ini akan memengaruhi bagian tubuh lainnya. Semua beban ekstra itu dibawa oleh kaki, yang juga harus beradaptasi dengan perubahan titik pusat gravitasi.
Oleh karena itu, penting bagi Mama untuk memahami tentang perawatan kaki sehingga ketidaknyamanan selama hamil dapat diatasi.
Editors' Pick
2. Masalah kaki yang biasa dialami oleh ibu hamil
Sebagian besar ibu hamil mengalami pembengkakan pada kaki. Ini disebabkan oleh peningkatan volume darah dan cairan di tubuh.
Cairan ekstra bermanfaat untuk mempersiapkan kelahiran, namun memiliki efek terhadap gravitasi, yang pada akhirnya akan memengaruhi kaki. Terutama jika Mama sering berjalan kaki.
Selama kehamilan, perubahan pada kaki dapat dipengaruhi oleh peningkatan hormon seperti relaksasi yang membantu ligamen rileks untuk mempersiapkan kelahiran. Namun, ini juga menyebabkan telapak kaki menjadi rata sehingga ukuran sepatu mama pun bertambah besar.
Berat ekstra yang Mama peroleh dari janin yang sedang bertumbuh, payudara dan peningkatan cairan serta suplai darah memberikan tekanan ekstra pada kaki. Ini dapat menyebabkan nyeri tumit atau kaki terasa sakit.
Bahkan kuku kaki pun mengalami perubahan, Ma. Kuku cenderung tumbuh lebih cepat karena peningkatan sirkulasi dan efek vitamin prenatal. Karena nutrisi digunakan untuk pertumbuhan janin, maka kuku cenderung kekurangan nutrisi sehingga dapat menjadi rapuh atau berubah warna.
3. Bagaimana cara merawat kaki saat hamil?
Untuk mengurangi rasa tidak nyaman yang sering Mama alami saat hamil, berikut beberapa tips untuk perawatan kaki:
- Selalu meluangkan waktu untuk melakukan perawatan kaki, karena kaki mendapatkan banyak tekanan akibat penambahan berat badan.
- Jaga agar kuku tetap pendek.
- Saat beristirahat, duduklah dengan kaki lebih tinggi dari pinggul untuk membantu sirkulasi.
- Jika Mama tidak dapat lagi menjangkau kaki dengan nyaman, mintalah suami untuk membantu melakukan perawatan kaki.
- Suami dapat memberikan pijatan kaki dengan minyak pijat untuk membantu meredakan kelelahan otot.
- Gunakan masker pisang untuk menghindari kulit pecah-pecah dan kering. Vitamin A pada pisang dapat membantu menjaga kelembapan pada kulit tumit.
- Rendam kaki dengan teh peppermint. Peppermint berfungsi sebagai pendingin alami, anti-inflamasi, dan mengurangi pembengkakan. Sifat anti-mikrobanya dapat mencegah bakteri agar kaki tetap segar.
- Untuk mengatasi lengkungan kaki yang sakit, kompres dengan es di bagian tersebut, Ma.
- Gunakan deodoran untuk menjaga agar kaki tetap kering dan mengurangi gesekan saat menggunakan sepatu.
- Jangan lupa kenakan alas kaki yang nyaman, Ma.
4. Apa yang harus dilakukan jika kaki bengkak?
Kaki bengkak sering dialami oleh ibu hamil terutama di trimester ketiga. Tubuh terus membangun suplai darah serta cairan. Berat rahim yang bertumbuh juga dapat memengaruhi sirkulasi dari kaki kembali ke tubuh.
Untuk mengatasinya, Mama dapat melakukan beberapa tips berikut:
- Pastikan Mama selalu terhidrasi.
- Kurangi asupan kafein .
- Cobalah untuk beristirahat dengan kaki di atas. Hindari berdiri terlalu lama.
- Jangan menyilangkan kaki atau bahkan pergelangan kaki saat duduk dan jangan duduk dengan kaki meringkuk di bawah. Posisi ini dapat membatasi sirkulasi.
- Jagalah agar diri tetap sejuk, terutama pada bagian kaki.
Itulah pentingnya perawatan dan cara merawat kaki saat hamil. Karena kaki merupakan bagian tubuh penting yang menanggung beban mama selama hamil, maka perawatan harus selalu dilakukan, Ma. Hindari berjalan atau berdiri terlalu lama. Jika pekerjaan atau kondisi Mama mengharuskan Mama untuk berjalan dan berdiri, jangan lupa untuk mengistirahatkan kaki, Ma.
Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca juga:
- Ini Efeknya Bila Ibu Hamil Tua Berdiri Terlalu Lama
- Penyebab Nyeri Kaki yang Dialami Ibu Hamil di Trimester Ketiga
- Infeksi Jamur pada Kuku Kaki Bisa Terjadi saat Hamil, Ini Penyebabnya!