Bolehkah Berhubungan saat Janin Sudah Masuk Panggul?
Di usia kehamilan 9 bulan, mungkin banyak pasangan khawatir saat ingin berhubungan seks
14 Februari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selamat! Kini Mama telah memasuki penghujung kehamilan. Sebentar lagi akan tiba waktunya bersalin.
Semakin bertambah usia kehamilan, maka semakin banyak hal yang perlu dijaga dan diperhatikan lebih nih, Ma. Salah satunya, yakni berhubungan seks.
Pada dasarnya, berhubungan seks saat hamil relatif aman dan diperbolehkan asalkan kondisi kehamilan Mama sehat dan tidak berisiko. Tetapi banyak ibu hamil yang merasa khawatir melakukannya saat janin sudah masuk panggul atau di usia kehamilan 39-40 minggu.
Dilansir dari What to Expect, berikut Popmama.com merangkum bolehkah berhubungan saat janin sudah masuk panggul di usia 39-40 minggu?
Simak penjelasannya, ya, Ma!
1. Bolehkah berhubungan seks di usia kehamilan 39-40 minggu?
Selama dokter tidak memberikan larangan dan peringatan untuk menghindari hubungan seks, tidak masalah melakukannya selama masa kehamilan. Bahkan ketika ingin melakukannya di akhir-akhir masa kehamilan.
Perlu diingat bahwa hubungan seks saat hamil tua memang dapat memancing kontraksi. Mengingat sperma mengandung prostaglandin, hormon yang juga diproduksi tubuh Mama untuk mempersiapkan rahim saat persalinan.
Namun, banyak ibu hamil yang merasa tidak nyaman melakukan hubungan seks di usia kehamilan akhir ini. Umumnya karena faktor fisik yang berubah dan perut yang semakin besar membuat hubungan seks tidak semenyenangkan dahulu.
Namun, apabila Mama tidak punya masalah dengan itu semua tetap bisa dilakukan asalkan dalam batas wajar. Apalagi ini bisa menjadi kesempatan terakhir untuk menikmati hubungan seks bersama pasangan sebelum harus berhenti sejenak setelah melahirkan, sekitar empat sampai enam minggu lamanya.
Editors' Pick
2. Apakah berhubungan seks saat janin sudah masuk panggul dapat menyebabkan kontraksi?
Ketika ibu hamil bertanya terkait "apakah berhubungan seks saat janin sudah masuk panggul dapat menyebabkan kontraksi?", maka ini semua tergantung kondisi janin di dalam kandungan.
Dilansir dari What to Expect dijelaskan bahwa jika leher rahim dan rahim sudah siap, bahkan persalinan sudah dekat, maka bercinta saat kehamilan tua bisa menyebabkan janin dan organ reproduksi di dalam tubuh bergerak ikut bergerak.
Namun, jika kondisi kehamilan Mama belum matang seperti di awal-awal kehamilan, berhubungan seks tidak akan terlalu berisiko.
3. Apa manfaat berhubungan seks di usia kehamilan 39-40 minggu?
Hubungan seks di penghujung kehamilan dapat membantu Mama merasa lebih rileks, meningkatkan kualitas tidur, bahkan untuk sementara meredakan rasa ketidaknyamanan terkait kehamilan.
Bukan hanya itu, hubungan seks yang menyenangkan dapat membantu pikiran lebih tenang dari segala rasa ketakutan dan tekanan jelang persalinan.
4. Apakah ada risiko berhubungan seks di usia kehamilan 39-40 minggu?
Secara medis, tidak ditemukan risiko fatal dari berhubungan seks di usia kehamilan 39-40 minggu. Hanya saja sangat mungkin kalau bercinta saat trimester ketiga tidak akan sama rasanya seperti saat sebelum hamil.
Meningkatkan aliran darah membuat hubungan seks terasa lebih menyenangkan pada trimester kedua. Di trimester ketiga, Mama mungkin akan merasakan mati rasa. Ada kemungkinan muncul bercak saat berhubungan seks.
Bagi laki-laki, berhubungan seks saat Mama sedang hamil tua akan menciptakan kondisi vagina yang licin sehingga sulit mempertahankan ereksi. Mungkin juga suami akan merasakan leher rahim Mama, sesuatu yang mungkin belum pernah dialaminya.
5. Posisi seks seperti apa yang aman saat hamil tua?
Ketika ingin berhubungan seks di saat hamil tua, banyak pasangan mempertanyakan soal posisi yang nyaman.
Bagi beberapa pasangan, posisi woman on-top masih bisa dilakukan. Sedangkan sebagian yang lain merasa lebih nyaman melakukan hubungan seks dengan posisi berbaring miring.
Tak melulu soal penetrasi, jika Mama merasa tidak nyaman dengan hubungan seks karena faktor tubuh yang menyulitkan untuk bergerak. Cobalah untuk melakukan hal-hal intim bersama pasangan seperti pelukan, sentuhan atau sebuah ciuman dengan suasana yang romantis.
Hubungan seks di akhir kehamilan umumnya masih diperbolehkan, kecuali pada ibu hamil dengan kondisi khusus. Hubungan seks pada momen ini juga dapat menjadi pelepas stres yang baik.
Jika Mama masih merasa ragu, alangkah baiknya untuk tetap berkonsultasi dengan dokter kandungan agar kesehatan janin tetap aman hingga proses persalinan.
Semoga informasi tentang bolehkah berhubungan saat janin sudah masuk panggul ini bisa bermanfaat!
Baca juga:
- 5 Hal yang Sering Ditanyakan tentang Hubungan Seks saat Hamil Tua
- Amankah Seks Oral saat Hamil? Ketahui Tips agar Terhindar dari Herpes!
- Waspada! 8 Penyebab Perdarahan akibat Hubungan Seks saat Kehamilan